DODOKUGMIM.COM, TOMOHON – Seleksi Pertukaran Pemuda ke Jerman dimulai, wawancara dilakukan hari ini Kamis, (04/4/2024) oleh BPMS dan panitia. Rencana keberangkatan ditargetkan pada bulan Juni 2024 .
Berkat kemitraan GMIM dengan EKHN (Evangelische Kirche in Hessen und Nassau), program yang sudah dilangsungkan sejak tahun 2019 ini sangat menarik perhatian para pemuda GMIM. Ada 158 orang yang mendaftarkan diri, namun telah disaring oleh panitia melalui documents screening sekitar 50 orang.
Para pemuda yang lolos ke tahap selanjutnya, di wawancara oleh Pdt. Djefry Saisab, S.Th mewakili BPMS dan panitia. Ia mengungkapkan betapa bahagia dan bangga melihat antusias pemuda gereja. Selama proses wawancara terasa semakin bingung untuk menentukan siapa yang akan diberangkatkan. “Namun, setelah ini masih ada wawancara tahap dua bersama Ketua Sinode GMIM Pdt. Hein Arina dan pihak dari EKHN untuk mengecek kesiapan peserta”, ujar Saisab di sela waktu wawancara.
Nantinya akan dipilih 8 orang pemuda-pemudi untuk didelegasikan ke EKHN dengan harapan akan membawa identitas GMIM dikenal di mata dunia sekaligus menjalin hubungan yang baik dengan gereja mitra disana yakni EKHN.
Adapun kriteria yang dicari oleh panitia sebagai berikut :
– Usia minimal 21 tahun, maksimal 24 tahun pada bulan Mei 2024
– Pemuda GMIM yang terdaftar di salah satu jemaat, telah dibaptis dan merupakan anggota sidi jemaat
– Mampu berkomunikasi Bahasa Inggris secara aktif
– Menguasai Tata Gereja GMIM dan sistem pelayanan GMIM
– Surat Rekomendasi dari BPMJ mengetahui BPMW
– Biodata dalam Bahasa Inggris disertai foto diri
– Membuat tulisan tentang pandangan terkait program Pertukaran Pemuda Gereja dan alasan mengikuti program pertukaran pemuda Gereja dalam bahasa inggris (minimal 1 paragraf).(dodokugmim/revindaamp)