Kesungguhan Melayani
Filipi 2:30
Sebuah lagu rohani yang populer: “Melayani, melayani lebih sungguh. Melayani, melayani lebih sungguh. Tuhan lebih dulu melayani kepadaku. Melayani, melayani lebih sungguh”. Lirik lagu ini mengingatkan kita bahwa Tuhan sudah lebih dahulu melayani kita, sehingga kita terpanggil untuk melayani pekerjaan Tuhan. Dan hal ini juga telah dilakukan oleh Epafroditus dalam pelayanannya di Jemaat.
Epafroditus adalah seorang anggota jemaat Kristen Makedonia dari Filipi. Dia diutus untuk membawa pemberian sumbangan jemaat kepada Paulus yang waktu itu menjadi tahanan di penjara Roma. Oleh karena peran Epafroditus kebutuhan Paulus di penjara terpenuhi. Epafroditus begitu setia mengurus Paulus dalam penjara. Kesungguhannya dalam melakukan pelayanan ini sungguh luar biasa, sekalipun dia harus mempertaruhkan hidupnya. Perjalanan yang harus dia tempuh dari Filipi ke Roma bukanlah perkara mudah, belum lagi dia harus mengurus Paulus di penjara. Hal ini membuat ia jatuh sakit bahkan dikatakan nyaris mati. Paulus memandang bahwa apa yang dilakukan oleh Epafroditus kepadanya selama berada di penjara adalah suatu pekerjaan muliayang patut diteladani dan dihargai oleh jemaat ketika ia kembali. Epafroditus telah menunjukkan kesungguhan, tanggungjawab dan kesetiaan dalam melayani Tuhan, karena Tuhan berkenan kepada orang-orang yang setia. Kesetiaan dimulai dari hal-hal kecil yang diwujudkan melalui sikap yang dapat dipercaya, yang bertanggung jawab, pekerja keras dan menghasilkan buah.
Sebagai keluarga Kristen, tunjukkanlah bahwa kita adalah orang-orang yang mengasihi Tuhan dan karena itu kita mau sungguh-sungguh melayani Tuhan, sekalipun harus mempertaruhkan hidup kita. Tunjukkanlah bahwa kita adalah orang-orang yang dapat dipercaya, yang bertanggungjawab, yang bekerja keras. Amin.
Doa:Ya Tuhan jadikanlah kami orang-orang yang setia melayani, dapat dipercaya, dan bertanggungjawab. Dalam nama Tuhan Yesus. Amin.