Hidup Dalam Kejujuran
Yehezkiel 3:20a
Setiap orang yang hidup dalam kebenaran Tuhan, dalam kehidupannya setiap hari akan menampakan perilaku yang menjunjung tinggi prinsip kejujuran, hidup dalam kwalitas ketulusan, berterus terang dan dapat dipercaya. Sehingga orang tersebut tidak mendapatkan sesuatu dengan cara curang atau mengelabui seseorang; Ia tidak mengingini dan mengambil apa yang bukan haknya. Hidup dalam kebenaran adalah hidup yang berkenan kepada Tuhan. Namun apa jadinya ketika orang berbalik dari kebenaran, dan ia berbuat curang? Curang artinya tidak jujur, tidak lurus hati, tidak adil. Orang yang tahu tentang kebenaran adalah orang yang sesungguhnya tahu membedakan mana yang benar, yang berkenan kepada Allah dan mana yang salah, yang tidak berkenan kepada Tuhan. Sehingga orang yang berbalik dari kebenaran adalah orang yang mengingkari kebenaran, ia menjadi orang yang tidak lurus hati, tidak jujur dan bahkan melakukan penipuan. Orang yang seperti ini dalam pembacaan kita hari ini adalah orang yang akan menerima “batu sandungan” dari Tuhan dan ia akan mati. Roma 8:13 berkata: “Sebab, jika kamu hidup menurut daging, kamu akan mati; tetapi jika oleh Roh kamu mematikan perbuatan-perbuatan tubuhmu, kamu akan hidup.”
Sebagai keluarga Kristen yang diberkati Tuhan, hidup dalam kebenaran dan hidup yang berpadanan dengan Injil Yesus Kristus adalah pilihan hidup kita orang yang percaya. Oleh karena itu kita diajak untuk hidup jujur, tidak menipu, punya hati yang tulus, dengan demikian kita akan menikmati kehidupan yang dianugerahkan Tuhan. Hidup dalam dusta adalah hidup yang mengingkari sifat Allah. Banyak orang tidak benar-benar menikmati hidup karena tidak memaknai iman kepada Yesus Kristus dengan perilaku hidup yang berkenan kepada Tuhan. Tuhan memberkati kita sehingga Firman-Nya berakar, bertumbuh dan menghasilkan buah-buah kehidupan. Amin.
Doa:Ya Tuhan Yesus yang baik. Jadikan kami keluarga Kristen yang memilih kehidupan daripada kematian. Tolonglah kami agar mampu hidup tulus hati, jujur dan menjadi berkat bagi banyak orang. Kami memohon di dalam nama Tuhan Yesus. Amin.