Hari Tuhan
Maleakhi 4:1
Hari Tuhan sering disebut sebagai hari penghakiman, dimana umat manusia akan diminta pertanggungjawaban atas semua perbuatan dan tindakan yang dilakukan selama hidup. Hari Tuhan atau kiamat berarti keselamatan dan pembebasan untuk semua orang yang mengasihi-Nya dan hidup bagi Tuhan. Hari itu juga merupakan hari yang mengerikan, hari penghakiman. Kedatangan hari Tuhan (kiamat) dilukiskan sebagai malapetaka besar bagi orang-orang yang berbuat jahat.
Firman Tuhan hari ini menjelaskan bahwa Hari Tuhan akan datang menyala seperti perapian yang fungsinya membakar dan membinasakan sekaligus memurnikan. Api merupakan simbol dari hukuman Tuhan (band. Mzm. 21:10; Mat.3:10-12). Perapian bagi tukang logam fungsinya untuk menyingkirkan kotoran dan menghasilakn logam murni, demikia yang terjadi pada hri Tuhan. Maka semua orang yang tidak beriman yakni orang gegabah (sombong) dan orang fasik (pembuat kejahatan) akan di hukum. Mereka diibaratkan seperti yang akan terbakar habis, dimusnahkan tanpa sisa. Bahkan akar dan cabang mereka pun akan sirna tak berbekas, mereka hilang lenyap.
Keluarga Kristen yang diberkati Tuhan, Firman saat ini mengingatkan kita bahwa Hari Tuhan akan datang, Dia akan datang seperti pencuri. Demikian 2 Petrus 3:10 berkata: “Tetapi hari Tuhan akan tiba seperti pencuri. Pada hari itu langit akan lenyap dengan gemuruh yang dahsyat dan unsur-unsur dunia akan hangus dalam nyala api, dan bumi dan segala yang ada di atasnya akan hilang lenyap.” Untuk itu, kita diajak agar tidak hidup dalam kesombongan dengan mengandalkan diri sendiri dan tidak hidup dalam kejahatan. Kita harus hidup dalam kebenaran firman Tuhan dengan melakukan hal-hal yang baik dalam hidup bukan melakukan perbuatan yang menyakiti sesama dan merusak alam. Tuhan akan datang menghakimi kita yang masih hidup dan mereka yang lebih dulu dipanggil Tuhan. Pilihan ada di tangan kita: sorga atau neraka yang akan menjadi kediaman kita. Pilihlah sorga dengan hidup mengandalkan Tuhan dan menaruh harapan pada-Nya. Amin.
Doa: Ya Tuhan, mampukan kami untuk hidup dalam takut akan Dikau, hidup dalam ketaatan dengan hanya mengandalkan Dikau, sehingga di hari Tuhan kami menikmati keselamatan. Amin.