Lukas 18:26-27
(26) Dan mereka yang mendengar itu berkata: ”Jika demikian, siapakah yang dapat diselamatkan?”
(27) Kata Yesus: ”Apa yang tidak mungkin bagi manusia, mungkin bagi Allah.”
Siapakah Yang Diselamatkan?
Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus.
Ketika Yesus Kristus datang ke dunia, Tuhan Allah mengadakan penyelamatan besar yang dahsyat dan menyeluruh. Istilah Alkitab untuk karya Tuhan Allah ini adalah keselamatan. Lantas, siapakah yang diselamatkan? Pertanyaan ini ditanyakan oleh mereka yang mengikuti Yesus Kristus, dan juga menjadi pertanyaan kita hari ini: “Siapakah yang diselamatkan? ”
Seorang pemimpin yang kaya dan taat menjalani hukum Taurat saja, sulit mendapatkan tempat dalam kerajaan Allah. Apalagi kita yang beranggapan bahwa Tuhan Allah memberikan hidup kekal atau memberi kerajaan-Nya kepada mereka yang sudah berprestasi secara rohani atau mereka yang berpretensi menganggap bahwa dirinya layak di hadapan Tuhan Allah. Yesus Kristus membuat kejutan. Menurut-Nya Tuhan Allah memberikan kerajaan-Nya bukan kepada orang-orang yang berprestasi dan berpretensi, melainkan justru kepada orang-orang yang belum berprestasi apa-apa dan tidak berpretensi. Dalam rangka itulah Yesus Kristus berucap dalam khotbah di Bukit, “Berbahagialah orang yang miskin di hadapan Allah, karena merekalah yang empunya Kerajaan Sorga” (Matius 5:3).
Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus.
Apa yang sedang saudara gumuli sekarang? Apa masalah besar yang menghimpit keluargamu? Apakah anakmu sedang berada di jalan buntu, tanpa harapan dan kepastian? Apakah dalam keadaan seperti ini kita diselamatkan? Saya ingin memberitakan kembali kata Yesus: “Apa yang tidak mungkin bagi manusia, mungkin bagi Allah.” Percayalah! Akuilah itu! Apa pun persoalan dan kejahatan yang sedang kita hadapi, salib dan kebangkitan Yesus Kristus meyakinkan bahwa kita akan melihat keselamatan dari Tuhan Allah. Bahkan, suatu hari nanti kita akan mengalami pembebasan untuk diselamatkan. Keselamatan mencakup pemulihan hati kita yang berdosa dan— satu hari nanti—pemulihan dunia dari segala kejahatan. Karya Tuhan Allah yang mengubahkan berlaku untuk setiap kisah dan tatanan hidup manusia, serta tersedia bagi siapa saja. “Semua orang akan melihat keselamatan yang dari Tuhan,” kata Yohanes (Lukas 3:6).
Yesus Kristus memberi teladan yang sangat baik kepada kita untuk menyikapi seluruh persoalan hidup kita. Percayalah bahwa Tuhan Allah sungguh lebih berkuasa dari semua kekayaan, jabatan bahkan persoalan kita. Akan tetapi, Tuhan Allah yang sama adalah Dia yang berdaulat. Dengan kehendak-Nya, Dia akan memberikan kepada kita apa yang terbaik. Amin.
Doa: Ya Tuhan Allah yang setia, tolonglah kami untuk memahami bahwa oleh kuasamu tidak ada yang mustahil. Mampukan kami untuk hidup dalam kepastian kuasa-Mu yang menyelamatkan sehingga kami melakukan pekerjaan kami hari ini dengan bertanggung jawab! Amin.