Mengusir Kuasa Kegelapan
Kisah Para Rasul 16:18
Paulus memberitakan Injil di Filipi beberapa hari lamanya. Selama berada di sana, selalu saja perempuan yang telah dikuasai roh phyton mengikuti Paulus dan sangat menganggu pekerjaan Paulus. Namun Paulus masih sabar, sampai pada suatu ketika Paulus tidak tahan lagi dengan gangguan roh jahat itu. Tindakan yang Paulus lakukan adalah mengeluarkan roh jahat yang merasuki perempuan itu. Paulus berkata: “Demi nama Yesus Kristus aku menyuruh engkau keluar dari perempuan ini.” Alkitab menyaksikan tindakan Paulus mengusir roh jahat dari perempuan itu berhasil. Seketika itu juga roh itu keluar dari perempuan itu. Kuasa kegelapan tidak seharusnya dibiarkan menganggu pekerjaan penginjilan dan mengganggu orang percaya, ada saat kita harus tegas mengambil tindakan, mengusir dan meng-hancurkan pekerjaan kuasa kegelapan. Kita harus percaya bahwa kuasa Tuhan Yesus dapat mengusir roh-roh jahat yang bekerja pada seseorang dan bahkan lebih dari seseorang. Orang percaya diberi kuasa oleh Tuhan untuk mengusir roh jahat dalam nama Tuhan Yesus Kristus. Kita harus meng-gunakan kuasa yang Yesus berikan kepada kita untuk membangun Kerajaan Allah dan melenyapkan kerajaan iblis.
Setiap keluarga Kristen pasti pernah diperhadapkan dengan tawaran mengandalkan kuasa kegelapan. Tawaran kesenangan duniawi dan keuntungan besar merupakan godaan yang menggiurkan, sehingga terlibat dengan praktek-praktek kegelapan. Janganlah hidup kita melibatkan ilah-ilah lain dalam kehidupan kita. Orang-orang yang coba-coba berhubungan dengan kuasa gelap dapat dimasuki roh jahat dan roh itu akan menguasai orang tersebut. Untuk meng-usirnya hanya oleh kuasa Yesus sendiri. Marilah kita tinggal di dalam Yesus. Apapun godaan hidup yang memberi kenik-matan sesaat, serta harapan palsu, kita tetap setia, taat dan hanya percaya kepada Yesus. Amin.
Doa: Ya Tuhan, berilah kami karunia untuk dapat mengusir kuasa kegelapan yang mengganggu iman kami. Kami percaya akan kuasa Tuhan Yesus yang senantiasa menolong kehidupan dan ketika kami mengalami pergumulan. Amin.