Tindakan Taat dan Percaya
Lukas 17:14
Iman percaya akan membawa pada rencana Tuhan dari buah ketaatan yang berharap mujizat Tuhan nyata dalam hidup keluarga kita. Percaya berarti dengan iman melakukan apa yang diperintahkan Tuhan, karena disitulah awal Tuhan memproses suatu keajaiban dan mujizat. Tuhan memberi jawab doa yang terucap, yang diperjuangkan, cita yang ingin di gapai, dan solusi untuk persoalan.
Bacaan kita hari ini menyatakan bahwa “Pergilah, perlihatkanlah dirimu kepada imam-imam”. Hanya itulah yang diperintahkan Yesus kepada kesepuluh orang kusta. Ia tidak mengatakan bahwa mereka akan disembuhkan sebelum dan sesudah menemui Imam. Alkitab tidak mencatat reaksi dari kesepuluh orang kusta tersebut. Mungkin mereka bertanya dalam hatinya, menghadap Imam apa maksudnya? Tidakkah Yesus tahu bahwa kami bisa dihukum mati jika menajiskan bait suci dengan kondisi kusta kami? Mengapa tidak segera saja menyembuhkan, sebelum kami menghadap Imam? Namun apapun yang menjadi reaksi batin mereka, pada akhirnya Alkitab mencatat bahwa mereka memutuskan untuk mentaati perintah Yesus. Ternyata ketaatan ini membuat mereka mengalami dan mendapatkan anugerah kesembuhan yang telah dipersiapkan-Nya. Kesembuhan adalah anugerah Tuhan, sedangkan ketaatan/tindakan percaya merupakan wujud dari respon atas anugerah itu sendiri.
Sebagai keluarga Kristen, adakalanya Tuhan menuntut tindakan taat dan percaya dalam ketidaktahuan kita. Seperti halnya Abraham taat dan percaya dalam menantikan janji bahwa keturunannya akan sebanyak bintang di langit (band. Kej. 12). Kepastian itu baru terlihat setelah kita mentaati perintah-Nya sekalipun perintah itu membawa resiko yang tidak ringan. Proses hingga mendapatkan kepastian ini mungkin didapat dalam waktu singkat, bisa dalam hitungan jam, hari, bulan ataupun tahun demi tahun. Kita diajak untuk rajin beribadah, rajin bekerja, rajin sekolah, sebagai bentuk ketaatan dan percaya kita kepada Tuhan. Amin.
Doa: Ya Tuhan Allah di dalam Yesus Kristus, bimbing kami supaya kami tidak bimbang dalam melakukan kehendak–Mu. Ajarilah kami untuk selalu taat dan percaya kepada-Mu. Amin.
