Mengawali Hari Bersama Dia
Markus 16:2
Pagi hari adalah waktu yang menentukan ketika mengisi satu hari hidup, karena apa yang dapat kita capai akan bergantung pada bagaimana kita memulai sebuah hari. Banyak orang mengeluh karena hari-hari mereka begitu buruk, padahal mereka sudah memulainya dengan baik; berdoa, olahraga, mandi, sarapan. Ada juga mengawali pagi dengan kopi hangat, baca koran, nonton program favorit di TV. Orang sekuler cenderung memikirkan apa yang ia lakukan ketika memulai hari, tapi melupakan siapa yang memberi kesempatan untuk menjalaninya.
Yesus memberi teladan bagiamana memulai hari. Markus 1:35 mencatat; pagi-pagi benar, waktu hari masih gelap Yesus memulainya dengan berdoa. Bersaat teduh dengan Sang Bapa, selalu dengan disiplin Ia jalani. Kebiasaan inilah yang memampukan Yesus sanggup menjalani hidupNya dengan gemilang, kenapa? Karena mengundang campur tangan Bapa adalah kuncinya. Inilah juga pelajaran berharga yang bisa kita peroleh dari bacaan hari ini.
Kunjungan dini hari Maria Magdalena dan perempuan lainnya ke kubur adalah sebuah kerinduan untuk berjumpa Yesus. Merekapun rela menempuh perjalanan ketika hari masih gelap, tanpa rasa takut. Mereka ingin memulai hari itu “hari pertama minggu itu” special meeting with Jesus. Bukan kubur yang jadi tujuan tapi sosok Yesus-lah prioritas perjumpaan itu. Sekalipun Yesus sudah jadi mayat, tapi kenangan indah tentang perbuatan Yesus terhadap diri perempuan itu, membuat mereka rindu mengawali hari itu Bersama Dia. Menurut mereka, ada bersama dengan Yesus adalah saat indah memulai hari, kebaikan Tuhan Yesus akan jadi inspirasi hingga hari-hari yang mereka jalani jadi berarti.
Sebagai keluarga Kristen, inilah yang seharusnya menjadi ciri khas orang percaya, karakteristik keluarga Kristen untuk mengawali hari, mengawali seluruh rencana hidup kita dalam persekutuan dengan Allah. Saat teduh bersama Tuhan Allah, menandakan kerinduan untuk mengundang bimbinganNya, supaya ada kekuatan dan semangat baru sebelum aktifitas lainnya digeluti. Ingat langkah awal menentukan akhir tujuan. Mari awali hari ini bersama Dia, Yesus Juruselamat dunia. Amin.
Doa: Ya Tuhan Yesus, ajarlah kami memulai hari ini dengan mengundang Engkau. Kerena bersama Engkau hari ini akan sungguh bernilai. Amin.