Di Setiap Keadaan, Nyanyikanlah Syukur Pada Tuhan
Mazmur 138:2
Perenungan pada saat ini memperlihatkan bagaimana kekaguman dari pemazmur kepada Tuhan, sehingga ia hendak sujud dan memuji nama-Nya. Alasan dari ungkapan syukur yang dinaikkan oleh pemazmur dapat dilihat melalui tiga hal, yaitu karena kasih, setia, dan nama serta janjiNya melebihi segala sesuatu. Pengalaman hidup membuat pemazmur menyaksikan perbuatan-Nya yang penuh kasih dan setia. Tuhan adalah sumber pertolongan pada saat mengalami kesusahan, Tuhan adalah sumber penghiburan yang selalu memberi kekuatan.
Sebagai keluarga Kristen, hendaklah kita senantiasa memiliki kerinduan seperti pemazmur. Selalu ingin bersekutu dengan Tuhan, menyanyikan pujian bagi-Nya, sehingga keutuhan dalam kehidupan rumah tangga tetap dalam pemeliharaan-Nya. Cobaan hidup yang ada di dalam bahtera kehidupan rumah tangga, akan mampu dilalui bersama Tuhan. Namun menjadi pengingat juga bahwa tindakan datang kepada Tuhan bukan nanti pada saat susah. Dalam keadaan yang terhimpit baru ingat kepada-Nya. Ataupun, ketika hendak meminta sesuatu kepada Tuhan, dan Ia mengabulkannya, kemudian lupa atas kemurahan-Nya itu. Baik atau tidak keadaan yang dialami, harus selalu ingat Tuhan, mengucap syukur kepada-Nya, dan menaikkan pujian seperti yang diungkapkan oleh pemazmur pada bacaan ini. Amin.
Doa: Ya Tuhan Yesus, tolonglah kami untuk senantiasa memiliki kehidupan yang mengucap syukur dalam segala hal. Meskipun ketika berada dalam himpitan masalah, mampukan kami untuk tidak goyah karena kami percaya kasih setia-Mu adalah untuk selama-lamanya. Amin.