Lukas 18:20-21
(20) Engkau tentu mengetahui segala perintah Allah: Jangan berzinah, jangan membunuh, jangan mencuri, jangan mengucapkan saksi dusta, hormatilah ayahmu dan ibumu.”
(21) Kata orang itu: ”Semuanya itu telah kuturuti sejak masa mudaku.”
Turutilah Perintah Allah.
Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus.
Orang Yahudi percaya bahwa kekayaan materi adalah berkat yang diberikan Tuhan Allah kepada mereka yang taat melakukan hukum Taurat (Ulangan 28:1-6). Bagian Alkitab yang kita baca hari ini menjelaskan, seorang kaya mengaku bahwa ia telah dengan setia menuruti hukum Taurat sejak masa mudanya, oleh karena itu ia menganggap dirinya pantas memperoleh hidup kekal. Ketika ditantang menyerahkan kekayaannya untuk mengikut Yesus Kristus, ia tidak dapat melakukannya karena ia lebih mencintai uangnya.
Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus.
Berpegang kuat pada kebenaran firman Tuhan dalam Alkitab dengan tuntunan Roh Kudus yang bekerja dalam hati kita dapat mencegah kita tersesat dan membantu kita mengambil keputusan-keputusan yang menghormati Tuhan Allah dan sesama. Alkitab memperingatkan kita agar tidak menyimpang dan menunjukkan kepada kita jalan kebenaran. Tetapi bagi orang kaya ini, apa yang diminta oleh Yesus Kristus adalah untuk membuktikan imannya. Iman artinya mempercayakan diri sepenuhnya kepada Tuhan Allah. Mau atau tidak, berani atau tidak, ia akan kehilangan semua kekayaannya, tetapi punya Tuhan Allah. Ia terlihat tulus, tetapi ia tidak mau menyerahkan seluruh hidupnya kepada Yesus Kristus. Ia kaya, bukan hanya dalam harta, tetapi juga dalam kebanggaannya sebagai orang yang taat beragama. Meski menginginkan hidup yang kekal, ia lebih mencintai hal lain dan menolak perkataan Yesus Kristus.
Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus.
Firman Tuhan dalam Alkitab memberi tahu tentang kasih Juruselamat kita yang tak ternilai dan berkat-berkat bagi semua orang yang menanti dan percaya kepada-Nya. Jadi kalau kita hidup taat akan dan melakukan apa yang baik serta melayani Tuhan Allah, kita sedang mengambil bagian pada cara hidup yang bernilai kekekalan, karena kita tidak akan berakhir dengan kesiasiaan. Turutilah perintah Tuhan Allah yang upahnya kekal. Yakni keselamatan. Oleh sebab itu prioritaskan hidup yang taat akan firman-Nya. Amin.
Doa: Ya Bapa Sorgawi, tolong kami untuk hidup dalam firmanMu dan mempercayai-Mu dalam segala hal. Amin.