DodokuGMIM.Manado. Hari ini Sabtu 10 April 2021, Wilayah Manado Tenggara merayakan HUT ke 51. Salah satu wilayah di GMIM yang terdiri dari 9 Jemaat dan 1 jemaat Fungsional berbahasa Batak ini berdiri tanggal 4 April 1968 setelah dimekarkan dari Wilayah Manado Titiwungen.
“Kita tidak akan mendapat apa apa jika mengandalkan kemampuan sendiri” demikian pesan Firman yang disampaikan oleh Ketua BPMW Manado Tenggara Pdt Djefry Saisab, S Th, M.Si.
Saisab dalam Khotbahnya yang diambil dari teks Yohanes 21 : 1 – 12 tentang Yesus yang menampakkan diri di danau Tiberias menuturkan keadaan para murid waktu itu “dalam keadaan lelah, mengantuk dan mungkin putus asa karena tidak mendapat ikan setelah semalaman mencari. Para murid diperintahkan menebarkan jala ke kanan dan jala itu penuh dengan ikan ikan besar yang jumlahnya 153 ekor” ungkap dia
Karena itu, jangan pernah khawatir jika kita hidup di dalam Yesus” pungkasnya di akhir Khotbah
Wakil Ketua BPMW Pdt Seldi Saroinsong, M.Th dalam sambutannya mengajak untuk bangkit dan bersemangat “Kebangkitan Kristus mendorong kita untuk bangkit dan bersemangat dalam melakukan kerja pelayanan”
Ibadah yang hanya dihadiri oleh Para Pendeta dan KSB BPMJ Jemaat Imanuel Wanea, Sion Perak Sorong, Zebaoth Wanea, Viadolorosa Wanea, Bukit Moria Rike, Samaria Pakowa, Bukit Zaitun Bumi Nyiur , Eben Haezer Tawarik dan Adulam Bumi Nyiur ini terbilang sederhana dibandingkan dengan perayaan di tahun tahun sebelumnya.
Ditandai dengan penyalaan lilin angka 51 oleh Ketua Ketua BPMJ dan berbagi kasih melalui potongan potongan kue yang dibagi di piring piring menambah sukacita perayaan ini.
Ketua BPMJ GMIM Eben Haezer Tawarik Pdt Maria Rarung Tampinongkol, S.Th mengaku bersyukur bisa menjadi tuan rumah perayaan ini “atas nama Jemaat saya menyampaikan terima kasih untuk kesempatan ini, kami telah berusaha menyediakan yang terbaik untuk memeriahkan acara penting ini. Semoga berkenan di hati saudara saudara dan nama Tuhan Yesus dimuliakan” katanya di akhir acara. (Dodoku/joukeollivia)