Syalom, Damai di hati…
Saudara-saudara yang diberkati Tuhan…
Tidak bisa terlepas dari pasal 1 sampai pasal 3 tentang bagaimana kehidupan Rut bersama dengan mertuanya, bersama dengan orang yang ia kasihi suaminya, perjalanan kehidupan mereka yang begitu panjang ia harus meninggalkan daerahnya tapi ia memutuskan saat suaminya meninggal untuk percaya kepada Allah dan ia tidak sekedar percaya tetapi menuruh pengharapan pada Tuhan yang empunya kehidupan dan karena itu ketika kita membaca di pasal 4 :1-17 kita akan endapati bagaimana pertahanan iman yang dimiliki oleh seorang yang bernama RUT dalam sebuah ketaatannya kepada Tuhan yang ia wujud nyatakan dalam tanggung jawab iman sebagai seorang anak mantu dalam kehidupan keluarganya ia begitu patuh dan dengar-dengaran kepada ibu mertuanya. Dan ini menjadi kebanggan seorang ibu Naomi sekalipun ia harus kehilangan suaminya, anak-anak yang ia kasihi dan ia cintai, ia harus kehilangan Elimelekh yang menjadi sandaran kehidupannya. Tetapi ia tidak kehilangan pengharapan karena ia peracaya sekalipun suaminya telah dipanggil oleh Tuhan tapi ia masih memiliki anak-anaknya. Tetapi juga saat anak-anaknya dipanggil oleh Tuhan, ia tidak kehilangan Tuhan tetapi ia masih memiliki pengharapan yang sama. Karena ternyata anak mantunya yang bernama Rut masih tetap setia bahkan ia rela tidak kembali kedaerahnya, untuk mengambil keputusan dan percaya kepada Tuhan. Sehingga Naomi tidak sendiri, ada Rut menantunya yang masih tetap setia. Kerajinan, keuletan, kerja keras yang ditunjukan oleh seorang Rut itu tidak hanya membuat ibu mertuanya bangga tetapi oranng-orang yang ada disekitarnya merasa terberkati oleh kehidupan yang dilakukan oleh Rut. Kalau mau dipikir, Rut awalnya seorang yang tidak percaya kepada Tuhan tapi saat ia mengggambil keputusan untuk tetap ada tinggal bersama ibu mertuanya dan tidak akan pernah kemana-mana, ia sungguh-sungguh percaya kepada Tuhan dan kehidupannya diberkati. Mungkin ada yang bertanya apa bukti Rut diberkati dari hasil kerja kerasnya, dari ketaatannya bacaan yang kita baca hari ini adalah sebagai tanda bukti autentik yang mau dinyatakan bagi kita bahwa setiap orang yang betul-betul percaya kepada Tuhan yang taat melakukan kehendaknya tetapi juga dalam setiap kehidupannya ia rajin bekerja keras berupaya. Tidak dibiarkan Tuhan tetapi justru diberkati Tuhan. Siapa yang akan menyangka kalau Rut akan bertemu dengan Boas, si penebus yang tidak hanya memberi dia rasa aman, nyaman, tetapi Boas menjadi suaminya bahkan dalam satu kehidupan keluarga mereka dilahirkan, dihadirkan seorang anak bernama Obet dan dari keturunan ini sampai pada raja Daud. Sungguh suatu diluar dugaan, suatu diluar pemikiran manusia, dan saya mau katakana bagi kita saudara: Selama kita berharap kepada Tuhan, selama kehidupan kita benar-benar mengandalkan Tuhan, Allah tidak hanya memberikan kita jawaban terhadap apa yang kita minta tetapi solusi yang tepat terhadap persoalan yang kita alami dan rasakan. Kita melihat peran seorang ibu mertua Naomi yang begitu mengasihi Rut, karena ternyata juga Rut begitu mengasihi mertuanya. Bagaimana ia mengatur supaya anak mantunya ini diberkati, dan itu terjadi. Saat kebiasaan di Israel bahwa Ketika meraka harus mengabil harta milik keluarga yang ditinggalkan maka harus dipanggil tua-tua. Keterangan Alkitab di pasal 4 ini memberikan penjelasan bahwa Boas telah pergi ke pintu gerbang dan duduk di sana. Kebetulan lewatlah penebus yang disebutkan Boas itu. Lalu berkatalah Boas: “Hai saudara, datanglah dahulu ke mari, duduklah di sini.” Maka datanglah ia, lalu duduk. (4:2) Kemudian dipilihnyalah sepuluh orang dari para tua-tua kota itu, dan berkata: “Duduklah kamu di sini.” Maka duduklah mereka. (4:3) Lalu berkatalah ia kepada penebus itu: “Tanah milik kepunyaan saudara kita Elimelekh hendak dijual oleh Naomi, yang telah pulang dari daerah Moab. (4:4) Jadi pikirku: baik juga hal itu kusampaikan kepadamu sebagai berikut: Belilah tanah itu di depan orang-orang yang duduk di sini dan di depan para tua-tua bangsa kita. Jika engkau mau menebusnya, tebuslah; tetapi jika engkau tidak mau menebusnya, beritahukanlah kepadaku, supaya aku tahu, sebab tidak ada orang yang dapat menebusnya kecuali engkau, dan sesudah engkau: aku.” Lalu berkatalah ia: “Aku akan menebusnya.”
Saudara apa yang pernah dijanjikan oleh Boas kepada Rut dan bersumpah dihadapan Tuhan itu tidak pernah akan dilanggar oleh Boas tetapi aturan, kebiasaan di Israel harus demikian, keluarga terdekat dari Elimelek yang akan menjadi hak untuk menebus apakah saat itu Boas putus asa? Tidak. Apakah Boas merasa gagal untuk mengangkat harkat dan martabat dari kehidupan dari pada Rut seperti yang ia janjikan ditempat pengirikan? Tidak saudara. Di ayat 5 Tetapi kata Boas: “Pada waktu engkau membeli tanah itu dari tangan Naomi, engkau memperoleh Rut juga, perempuan Moab, isteri orang yang telah mati itu, untuk menegakkan nama orang itu di atas milik pusakanya.” Jadi tidak sekedar menebus harta miliknya tetapi juga istri dari pada anak Elimelek yang masih ada yang tinggal bersama-sama dengan Naomi yaitu Rut dan ternyata Tuhan punya rencana diluar dugaan manusia, bagaimana Tuhan mau mengangkat harkat dan martabat kehidupan dari pada Rut untuk menjadi berkat bagi banyak orang tidak hanya keluarganya tetapi semua orang termasuk menjadi berkat bagi kita. Ayat 6 lalu berkatalah penebus itu: “Jika demikian, aku ini tidak dapat menebusnya, sebab aku akan merusakkan milik pusakaku sendiri. Aku mengharap engkau menebus apa yang seharusnya aku tebus, sebab aku tidak dapat menebusnya.”.. Luar Biasa …
Saudara-saudara yang diberkati Tuhan…
Tuhan mempunyai rancangan yang indah bagi kehidupan dari pada Rut dan Naomi, anak mantu dan mama mantu. Boas sungguh menjadi berkat bagi kehidupan dari Rut dan Naomi. Apa yang telah ia janjikan di tepat pengirikan dijawab, didengar oleh Tuhan . Dan akhirnya segala harta milik daripada Elimelek termasuk Rut menjadi milik dari pada Boas. Boas yang menebus, dan inilah tugas dari pada Boas mengangkat harkat dan martabat dari pada Rut termasuk Noami mama mertua yang masih setia mendampingi dia.
Saudara-saudara yang diberkati oleh Tuhan…
Apa yang mustahil bagi manusia tidak bagi Tuhan, kalau Tuhan mempunyai rancangan dalam kehidupan kita yang begitu besar dan ajaib sekalipun proses ini begitu Panjang, proses ini begitu luar biasa, mungkin berbagai macam kesulitan, tekanan bahkan bisa saja pada sampai ancaman dan hampir pada kematian, tetapi kalau Tuhan punya rancangan yang indah dalam kehidupan kita ia mau mengangkat harkat dan martabat kehidupan kita tidak ada yang dapat mengganggunya, saya mau mengatakan bagi kita sebagai hamba Tuhan, mari saudara kita berpegang teguh pada pengharapan iman yang kita miliki, siapa yang pernah menyangkat atau menduga semula apa yang akan terjadi pada kehidupan Naomi setelah kehilangan suami, setalah kehilangan anak-anak, apakah kehidupannya akan berlanjut apakah ia akan diberkati orang-orang tidak pernah menyangka itu akan terjadi tetapi justru rancangan Tuhan begitu indah, rancangan Tuhan begitu dasyat dalam kehidupan Naomi, Tuhan menaruh kepadanya seorang anak mantu Rut, yang luar bisa yang tidak hanya dengar-dengaran kepadanya tetapi taat kepada Allah ia mengambil keputusan untuk tidak kembali kedaerahnya tetapi percaya sepenuhnya kepada Tuhan, dan betul setiap orang percaya kepada Tuhan, pasti diberkati. Alkitab berkata diberkatilah orang yang mengandalkan Tuhan, yang menaruh harapannya kepada Tuhan, ia seperti pohon yang ditanam di tepi aliran air yang merambat akar-akarnya ketepi batang air dan tidak ernah berhenti menghasilkan buah, orang yang mengadalkan Tuhan, orang yang menaruh pengharapannya pada Tuhan diberkati Tuhan.
Saudara-saudara yang diberkati oleh Tuhan,
Setelah Boas menebus Rut mereka menjadi keluarga yang utuh dan Tuhan memberkati kehidupan pernikahan mereka. Lahir anak laki-laki bernama Obed, dialah ayah Isai ayah Daud keterangan Alkitab bacaan yang kita baca saat ini. Dan sungguh banyak orang memuji Naomi. Di ayat 14 Sebab itu perempuan-perempuan berkata kepada Naomi: “Terpujilah TUHAN, yang telah rela menolong engkau pada hari ini dengan seorang penebus. Termasyhurlah kiranya nama anak itu di Israel. Dan dialah yang akan menyegarkan jiwamu dan memelihara engkau pada waktu rambutmu telah putih; sebab menantumu yang mengasihi engkau telah melahirkannya, perempuan yang lebih berharga bagimu dari tujuh anak laki-laki.” Luar biasa, tidak hanya Rut yang merasakan kebahagiaan, tidak hanya Rut yang merasakan pertolongan Tuhan, tetapi mama mertuanya, mama mantunya mengalami hal yang sama, diberkati oleh Tuhan. Dan ia sangat bersyukur sebagai seorang ibu, seorang mama Tuhan telah menganugerahkan kepadanya anak mantu yang begitu luar biasa, tidak hanya harkat dan martabat dari pada Rut yang diangkat tetapi juga Naomi, Namanya di masyurkan karena memiliki anak mantu, keterangan Alkitab perempuan yang lebih berharga bagimu dari tujuh anak laki-laki. Kalau mau dipikir Rut adalah anak mantunya bukan anak sungguh, hanya anak mantu, tetapi ia telah menganggap Rut sebagai anak kandungnya, karena ketaatan dari pada Rut dan keimanannya kepada Tuhan.
Saya maukatakan bagi kita saudara. Percayalah bahwa Tuhan telah merancangkan segala sesuatu dalam kehidupan kita diluar akal kita, diluar kemampuan kita, jangan takut Ketika kita sungguh-sungguh percaya kepada Tuhan, percaya dengan sungguh jangan bimbang dan ragu, taru setiap pengharapan kita kepada Tuhan, Tuhan tidak hanya mengangkat harkat dan martabat kehidupan kita, tetapi juga kehidupan orang-orang yang ada disekitar kita, termasuk keluarga kita akan diberkati, dengan kehidupan kita. Yakin, percaya dengan sungguh bahwa Tuhan tidak akan pernah membiarkan umatnya, saat kita punya persoalan, masalah yang berat mari kita datang kepada Tuhan, kita berseru kepadaNya,Tuhan pasti akan menolong kita, Tuhan pasti akan memelihara kehidupan kita, karena pertolongannya sempurna, kasihnya begitu besar, kuasanya begitu ajaib dan setiap orang yang menaruh pengharapan hanya pada Tuhan akan diberkati, diberkati tidak hanya pribadi kita tetapi keluarga kita, orang-orang yang ada disekitar kita, dan kita bisa jadi berkat bagi banyak orang. Yakin kasih dan penyertaan Tuhan akan senantiasa menyertai dan memberkati kita jadilah berkat bagi banyak orang. Dan Tuhan akan mengangkat harkat dan martabat kehidupan kita. Tidak hanya Rut dan Naomi diberkati tetapi kita juga turut terberkati, saat kita menaruh pengharapan kita kepada Tuhan. Tuhan menolong kita, Tuhan memberakati kita. Amin.