YEREMIA telah diutus Tuhan kepada orang Yehuda sejak masa mudanya, mungkin sejak sebelum dia berumur 20 tahun. Dia terus melakukan itu sampai pada 586 SM. Ketika pada akhirnya tentara Babel menaklukkan Yerusalem. Beberapa orang Yehuda memaksa Yeremia ikut mengungsi ke Mesir, di mana dia terus menyampaikan firman Tuhan kepada mereka. Banyak nubuat Yeremia yang mencantumkan tanggal kapan nubutan itu disampaikan. Akan tetapi, ketika Barulh, jurutulisnya, menuliskan nubuatnubuat itu, ia tidak menyusunnya berdasarkan waktu disampaikannya,-melainkan mengelolpokkannya berdasarkan tema-tema serupa. Selain dengan. kata-kata, Yeremia juga menyampaikan nubuatnya dengan tindakan, sehingga orang Israel mengerti dengan benar apa yang inginTuhan katakan kepada mereka (lih.13:1-11, 19:1-11, 27:1-28:17, 32:1-44, 43:7-13).
Dari waktu ke waktu Yeremia menegaskan bahwa Tuhan akan menghukum Yehuda. Yeremia juga menyampaikan tentang kesia-siaan pada penyembahan berhala dan mengingatkan Yehuda untuk tetap beriman kepada Dia yang membentuk segala-galanya, nama-Nya ialah Tuhan semesta alam! Yeremia menyarankan agar Yehuda menyerah kepada tentara Babel, inilah- mengapa ia oleh musuh-musuhnya dituduh sebagai pengkhianat. Mereka memasukkan Yeremia ke dalam penjara dan bahkan berusaha untuk membunuhnya. Yeremia mengeluhkan segala penderitaannya itu kepada Tuhan, dan keluhan-keluhannya itu saat ini dikenal sebagai “doa-doanya” (lih. 11:18-23, 12:1-6, 15:10, 11, 15-21, 17:14-18, 18:19-23, 20:7-18).
Sobat obor bacaan saat ini mengingatkan kita bahwa diluar Tuhan semuanya sia-sia. Bersadar kepada kekuatan manusia dan buatan tangan manusia semuanya sia-sia. Pekerjaan yang menjadi buah ejekan dan yang akan ninasa pada waktu dihukum. Kita diingatkan untuk tetap bersandar pada Allah yang hidup, Allah pencipta segala sesuatu termasuk kita manusia. Tuhan semesta alam. Dalam hidup terkadang godaan datang untuk menduakan Tuhan atau bahkan meninggalkan Tuhan, jangan tergoda! Jangan menghabiskan waktu untuk sesuatu yang sia-sia. Tetap bersandar dan berharap pada Tuhan. Amin. (fpk)