Kuasa yang Mendamaikan
Yesaya 9:6
Kata kuasa berarti kesanggupan untuk bertindak, atau kapasitas untuk mencapai sesuatu, untuk bekerja; selain itu berarti wewenang atau pengaruh sebagai hasil bakat alami atau kedudukan. Kuasa (dunamis) adalah mujizat, kesang-gupan, hak, kemampuan dan juga pekerjaan penuh kuasa, sesuai dengan konteksnya. Damai (syalom) sering digunakan sebagai rujukan kepada ketenangan seseorang, orang banyak ataupun bangsa-bangsa. Juga berarti berarti kesatuan dan kesepakatan. Jadi kuasa yang mendamaikan menunjuk pada keharmonisan rohani sebagai akibat dari pemulihan hubungan antara seseorang dengan Allah. Hal itu membuktikan kuasa Allah yang membebaskan, melepaskan dan mendamaikan manusia dari penindasan.
Bacaan hari ini menubuatkan tentang Raja Damai yang memerintah atas takhta Daud. Ia memerintah dengan hikmat, dalam kebenaran dan keadilan. Nubuatan ini muncul dalam penantian panjang bangsa Israel akan kedatangan sang Mesias untuk membebaskan mereka yang mengalami keterpurukan hidup dalam idiologi, politik, ekonomi, sosial, budaya, hukum dan hak asasi manusia. Pekerjaan-Nya yang penuh kuasa berkaitan dengan penggenapan nubuatan tentang kedatangan Putra tunggal-Nya yang memberi ketenangan dan kebaha-giaan. (band. Yoh. 3:16 “karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada–Nya tidak binasa melainkan beroleh hidup yang kekal).”
Sebagai keluarga Kristen, kita telah diberikan kuasa, maka kita harus peka dan prihatin terhadap penderitaan dan penindasan di sekitar kita. Saat ini dunia bergejolak dengan begitu hebatnya. Kekuatan jahat yang sering membelenggu kita, antara lain kecanduan gadget, malas, acuh tak acuh terhadap Allah dan tidak peduli terhadap orang lain. Kuasa kasih-Nya, membebaskan kita dari kuasa jahat, mendamaikan yang berseteru dan membebaskan yang tertindas. Amin.
Doa: Bapa Sorgawi, kami berterima kasih kepada-Mu, karena anugerah kuasa yang mendamaikan. Datanglah, ya Tuhan penuhilah dan kuasailah kehidupan kami, supaya kami hidup dengan kuasa yang mendamaikan. Amin.