Kejadian 50:19
Tetapi Yusuf berkata kepada mereka: ”Janganlah takut, sebab aku inikah pengganti Allah?
Perkataan yang Melegakan
Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus.
Perkataan adalah doa! Setiap kali kita berkata yang baik kepada sesama, maka di saat itu kita sebenarnya sementara berdoa untuk mereka. Kata-kata yang membangun, memberi semangat, menguatkan yang lemah sangat berarti dan dinanti semua orang ketika dunia ini diliputi dengan kecemasan dan mulai memudarnya kasih yang telah diganti dengan kepentingan diri sendiri.
Yusuf memberi tanggapan atas apa yang dikatakan oleh saudara-saudaranya bahwa mereka hendak menjadi budak Yusuf. Yusuf tidak mempunyai pikiran untuk menghukum saudara-saudaranya, sebab bagi Yusuf mereka bukan orang asing, melainkan saudara kandungnya. Apa yang ada padanya adalah juga bagian mereka, lebih daripada itu ia bukanlah pengganti Allah yang berhak memberi penghukuman. Hakim yang adil adalah Tuhan Allah sendiri, lalah yang akan menentukan kesalahan dan yang memberi penghukuman sesuai kehendak-Nya. Yusuf tidak mau memposisikan dirinya sebagai Tuhan Allah. Ia hanyalah manusia biasa sama seperti saudara-saudaranya. Hal ini tidak disangka oleh saudara-saudaranya, sebab mereka sudah berprasangka buruk dan pasrah apa yang akan terjadi karena kesalahan yang sudah mereka lakukan.
Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus.
Keluarga adalah tempat berkumpul orang tua dan anakanak. Dalam keluargalah kasih sayang dan rasa saling pengertian itu dibangun, sekaligus orangtua terus mengingatkan anak-anak yang ada supaya menunjung tinggi nilai-nilai persaudaraan dan kekeluargaan. Orang tua berkewajiban mengingatkan kepada anak-anak bahwa bahwa Tuhanlah yang menciptakan umat manusia. Dia adalah Allah Pemelihara kehidupan ini dan ketika Ia akan datang kembali, maka la akan menghakimi semua orang. Sebab Dia adalah Hakim yang Adil. Hanya Dia yang dapat menghakimi manusia, manusia tidak dapat menghakimi sesama manusia. Amin.
Doa: Ya Tuhan Allah, hindarkanlah kami dari sikap saling menghakimi satu dengan yang lain. Tetapi biarlah kami mengembangkan prilaku hidup yang saling mengasihi, mendoakan dan bekerjasama satu terhadap yang lain. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin