Roma 8:18
Sebab aku yakin, bahwa penderitaan zaman sekarang ini tidak dapat dibandingkan dengan kemuliaan yang akan dinyatakan kepada kita.
Penderitaan Sekarang Dan Kemuliaan Kelak
Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus,
Apapun dan bagaimanapun manusia selalu berusaha menolak yang namanya penderitaan. Penderitaan bisa berbentuk keterbatasan karena masalah ekonomi dan pendidikan. Penderitaan dirasakan mereka yang terbelenggu dengan masalah keluarga dan pekerjaan. Penderitaan dialami orang yang berselisih pendapat ataupun yang berkonflik. Penderitaan dirasakan orang yang sakit secara jasmani tapi juga mengalami tekanan batin dan perasaan. Penderitaan yang tidak ditangani dengan baik hari ini, akan membawa sengsara yang berkepanjangan. Ada penderitaan yang disebabkan oleh diri kita sendiri, entah karena kelalaian atau kesengajaan, ataupun disebabkan oleh kejahatan orang lain.
Di sini rasul Paulus menempatkan penderitaan sebagai konsekuensi dari keikutsertaan kita kepada Tuhan Allah. Oleh sebab itu setiap pengikut Yesus Kristus hendaknya memiliki kesetiaan iman yang kuat di tengah penderitaan. Penderitaan bukanlah sesuatu yang dicari-cari, tetapi bila kita harus mengalaminya, semua dijalani dengan ketabahan dan kesabaran. Sambil itu kita memandang ke depan pada kemuliaan yang akan dianugerahkan kelak bagi orang yang setia kepada Tuhan Allah.
Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus,
Setiap keluarga kristen pasti pernah mengalami penderitaan dalam berbagai bentuk. Sebagai manusia kita pun pasti pernah mengeluh. Namun jauh di atas semua keluhan itu, ada kepercayaan yang kuat terhadap kehendak Tuhan Allah yang mau diberlakukan bagi kita. Ia menjanjikan kemuliaan sorgawi kekal. Kemuliaan atas kemenangan iman adalah kepastian bagi setiap orang percaya. Manakala kemuliaan dikecapi maka tak ada apapun yang dapat dibandingkan dengan sukacita ketika mengalaminya. Bahkan sama sekali tak sebanding dengan penderitaan yang dialami sekarang.
Marilah kita keluarga Kristen untuk selalu menggumuli penderitaan bukan sebagai hal yang menggentarkan, melainkan sebagai proses hidup yang menguatkan iman. Kita menempatkan Dia sebagai patokan hidup serta bersaksi melalui kata dan perbuatan, betapa baiknya Tuhan Allah dalam hidup kita. Tidak hanya pada masa suka, tapi juga pada masa sukar penuh penderitaan. Amin.
DOA: Ya Allah Bapa yang perkasa, ajaib dan luar biasa, nama-Mu senantiasa kami tinggikan dan muliakan. Perbuatan-perbuatan-Mu menyatakan kasih-Mu di setiap langkah hidup kami. Berikan kami keberanian menanggung beban penderitaan yang seharusnya kami pikul demi iman kepada Yesus Kristus Tuhan. Karuniakan kami ketabahan dan kesabaran di tengah badai masalah kehidupan. Ajarlah kami sebagai anggota keluarga untuk saling menguatkan dan menopang, bukannya saling menekan atau mempersalahkan. Kami percaya penderitaan kami di dalam Tuhan tidak akan pernah sia-sia, sebab kemuliaan hari esok menanti kami. Amin.