Matius 27:9-10
(9) Dengan demikian genaplah firman yang disampaikan oleh nabi Yeremia: ”Mereka menerima tiga puluh uang perak, yaitu harga yang ditetapkan untuk seorang menurut penilaian yang berlaku di antara orang Israel,
(10) dan mereka memberikan uang itu untuk tanah tukang periuk, seperti yang dipesankan Tuhan kepadaku.”
Rencana Tuhan Yang Sempurna
Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus,
Firman hari ini mengungkapkan penggenapan nubuat yang disampaikan oleh nabi Yeremia tentang tiga puluh uang perak yang diterima oleh Yudas Iskariot untuk mengkhianati Yesus Kristus. Uang itu akhirnya digunakan untuk membeli Tanah Tukang Periuk. Peristiwa ini menunjukkan bagaimana rencana Tuhan Allah digenapi meskipun tampaknya terjadi melalui tindakan pengkhianatan dan penuh penderitaan. Tuhan Allah, dalam kebijaksanaan-Nya, dapat mengubah peristiwa-peristiwa buruk menjadi bagian dari rencana-Nya yang sempurna. Bagi keluarga Kristen, ini adalah pengingat penting bahwa segala sesuatu yang terjadi dalam hidup kita, baik suka maupun duka, tetap berada dalam kendali Tuhan Allah. Kendati kita mungkin tidak selalu memahami rencana-Nya, namun kita dipanggil untuk percaya bahwa Dia bekerja di balik semua peristiwa hidup kita. Bahkan dalam kesulitan dan penderitaan, kita harus tetap yakin bahwa Tuhan Allah tidak pernah meninggalkan kita. Dan Dia mampu memakai segala sesuatu untuk kebaikan kita dan kemuliaan-Nya.
Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus,
Dalam kehidupan sehari-hari, seringkali kita tidak memahami maksud Tuhan Allah atas segala sesuatu yang terjadi. Yudas Iskariot menjual Yesus Kristus dengan harga tiga puluh keping perak, sebuah tindakan yang tampaknya tragis dan menyedihkan. Namun, kejadian ini telah dinubuatkan sebelumnya dalam Perjanjian Lama dan menjadi bagian dari rencana keselamatan Tuhan Allah. Firman hari ini, mengingatkan kita bahwa kejahatan apapun yang dilakukan oleh manusia tidak dapat membatalkan rencana keselamatan Tuhan Allah. Bahkan, apa yang tampak sebagai kejahatan atau kegagalan di mata manusia, dapat digunakan-Nya untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi-Nya (Roma 8:28).
Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus,
Sebagai keluarga Kristen, kita diajak untuk percaya penuh kepada Tuhan Allah, bahkan ketika jalan yang kita lalui terasa gelap. Dia selalu bekerja dengan cara-Nya yang sempurna dan menggenapi setiap janji-Nya pada waktu yang tepat. Tuhan Allah tidak pernah gagal dalam menepati firman-Nya, karena itu kita harus mempercayakan hidup kepada-Nya. Firman-Nya mengajarkan kita untuk saling mendukung dan menguatkan dalam iman, terutama saat menghadapi masa-masa sulit, dengan keyakinan bahwa Tuhan Allah memiliki rencana yang baik bagi setiap kita yang setia dan taat kepada-Nya.
Doa: Ya Tuhan Allah, kami percaya bahwa bahkan dalam kesulitan, Engkau tetap hadir dan memiliki rencana yang baik bagi kami. Kami berdoa agar kami selalu dimampukan mempercayakan hidup kepada-Mu dan saling mendukung dalam keluarga. Bantu kami untuk melihat tangan-Mu bekerja dalam setiap keadaan dan mengajarkan anak-anak kami untuk hidup dalam iman kepada-Mu. Dalam nama Yesus Kristus, kami berdoa. Amin.