2 Korintus 10:2,
Aku meminta kepada kamu: jangan kamu memaksa aku untuk menunjukkan keberanianku dari dekat, sebagaimana aku berniat bertindak keras terhadap orang-orang tertentu yang menyangka, bahwa kami hidup secara duniawi.
Bertindak Tegas Meluruskan Pemahaman
Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus.
Dinamika pelayanan sering menuntut kita untuk menggunakan pendekatan atau metode yang berbeda terhadap setiap masalah yang terjadi. Ada hal-hal yang membutuhkan pendekatan yang lemah lembut dan ada hal-hal yang membutuhkan tindakan tegas serta disiplin keras. Kendati ayat 1 telah menegaskan bahwa Paulus memperingatkan jemaat dengan cara yang lemah lembut. Namun di ayat 2 ini, Paulus menyatakan bahwa ia juga mampu bersikap tegas. Karena itu ia meminta jemaat untuk tidak memberi alasan baginya bertindak keras. Meskipun tidak dinyatakan dengan jelas dalam teks ayat 2, ia meminta mereka untuk tidak menjadi sama dengan beberapa orang tertentu yang menjadi alasan ia bertindak keras. Mereka yang menyangka bahwa kami hidup secara duniawi. Artinya, ia tidak mau menggunakan satu pendekatan yang sama kepada semua orang. Ia perlu bertindak tegas kepada mereka yang menuduhnya tanpa alasan. Tuduhan bahwa Paulus hidup secara duniawi adalah salah satu bentuk penolakkan kepada dirinya dan pelayanannya. Karena itu, ia harus menentukan sikapnya yang jelas. Ini pun bertujuan untuk meluruskan pandangan yang salah agar jemaat tidak salah mengerti, tetapi memahami siapa Paulus dan bagaimana ia hidup serta pelayanan yang dikerjakan-Nya bagi Tuhan Allah. Tindakan tegas dilakukan berdasarkan kasih Yesus Kristus dapat menolong jemaat bertumbuh menjadi dewasa dalam iman dan kehidupannya.
Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus,
Di tengah persekutuan jemaat pun sering terjadi hal yang demikian. Para pelayan harus bijaksana haruslah melihat dengan jelas permasalahan yang terjadi dan berupaya mencari jalan keluar dengan menentukan pendekatan atau metode apa yang akan digunakan secara tepat agar jemaat mengerti permasalahan yang sebenarnya. Jika tindakan tegas dibutuhkan, maka itulah yang harus dilakukan.
Hal yang sama juga dapat terjadi dalam kehidupan keluarga? Orang tua harus mampu bertindak tegas jika memang situasinya menuntut demikian. Tindakan tegas berbeda dengan tindakan kekerasan. Tindakan tegas bertujuan untuk mendisiplinkan, mengajar, meluruskan pemahaman sehingga terjadi perubahan sikap. Tindakan tegas yang berlebihan apalagi disertai dengan tindakan kekerasan justru tidak dapat menyelesaikan masalah atau hanya menimbulkan masalah baru. Tindakan tegas harus didasarkan pada kasih Yesus Kristus untuk menolong anak-anak agar iman mereka bertumbuh.
Doa: Bapa di sorga, tolonglah agar kami juga mampu menentukan dan menggunakan bentuk dan metode pelayanan yang baik sehingga melalui hidup kami, orang lain dapat melihat terang Yesus Kristus dan memuliakan-Mu. Amin.