Kuasa Allah yang Tak Terbatas
Kisah Para Rasul 9:3-4
Manusia mengira-ngira jalan tapi Tuhan yang menen-tukan. Saulus ke Damsyik untuk mengancam dan membunuh murid-murid Tuhan. Pada saat ia sudah dekat kota, tiba-tiba cahaya memancar dari langit mengelilinginya, ia rebah ke tanah dan kedengaran olehnya suatu suara yang berkata “Saulus, Saulus mengapa engkau menganiaya Aku? Tuhan Yesus menampakkan diri-Nya kepada Saulus dalam kemu-liaan dan kuasa-Nya yang berdaulat. Tuhan mengkonfrontasi Saulus untuk menyadarkan dia akan keberadaannya. Ia hanya manusia berdosa yang berada di bawah penghukuman Allah. Ketika kemuliaan Allah yang berdaulat dinyatakan, Saulus dijadikan rendah hati, tunduk dan dibuat siap untuk menerima perintah Tuhan.
Sebagai keluarga Kristen, berita menyadarkan kita bahwa Tuhan Allah berkuasa dan sanggup melakukan segala perkara yang besar. Tuhan Allah berdaulat dalam kehidupan kita, karena itu kuasa-Nya tidak dapat dikalahkan oleh kuasa apapun. Setiap langkah hidup kita dalam segala hal bahkan dalam perencanaan hidup andalkan Tuhan dan jangan melupakan Tuhan. Sebab Firman Tuhan dalam Yeremia 17:7 berkata “Diberkatilah orang yang mengandalkan Tuhan, yang menaruh harapannya pada Tuhan.” Janganlah merancang-kan kejahatan pada sesama karena Tuhan itu Mahabaik dan Ia tidak akan pernah berkompromi dengan dosa. Tuhan membenci dosa tapi Ia mengasihi orang yang berdosa. Amin.
Doa: YaTuhan Yesus, berikanlah Roh hikmat kepada kami agar semakin mengenal Engkau, mengasihi Engkau untuk hidup sesuai dengan kehendak-Mu. Amin.