Yesaya 53:1-2
Manusia Tidak Menginginkan Buruk Rupa
Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus,
Banyak orang memberi penilaian berdasarkan kesan pertama yang ia lihat. Kenyataannya banyak hal tidaklah seperti yang terlihat. Friman hari ini menggunakan beberapa ungkapan yang mengegaskan bahwa sang Hamba itu ‘bukan apa-apa.’ Misalnya, tunas dari tanah kering, tidak tampan, tidak punya rupa yang membuat kita menginginkannya. Dia ‘bukan apa-apa’, tidak berarti sama sekali, tidak ada yang menginginkannya. Justru dalam keadaan Hamba-Nya yang ‘bukan apa-apa bagi dunia’ Tuhan Allah menyatakan kehendak-Nya. Tunas di tanah kering, namun Tuhan Allah membuatnya bertumbuh di hadapan-Nya. Kata Ibrani yoneq, artinya tunas atau tanaman muda, yang rentan (mudah patah). Tetapi Ia bertumbuh karena Tuhan Allah yang membuatnya tumbuh. Sesuatu yang tidak mungkin, sulit untuk dipercaya, tetapi dijadikan mungkin oleh Tuhan Allah. Demikian pula gambaran lain yang digunakan oleh Yesaya tidak sesuai dengan ekspektasi manusia dan karena itu manusia menolak-Nya. Namun, apa yang dilihat atau dinilai oleh manusia bukanlah yang dilihat atau dinilai oleh Tuhan Allah.
Dalam Perjanjian Baru, para pemimpin Yahudi dan banyak orang menolak Yesus Kristus, tidak percaya kepada-Nya bahkan menganiaya dan membunuh Dia. Mereka menolak nubuat para nabi tentang Dia. Padahal Tuhan Allah berkarya melalui Dia. Karya keselamatan Tuhan Allah bagi dunia diselesaikan-Nya dengan mati di kayu salib.
Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus.
Di era digital saat ini, banyak sekali konten yang menawarkan hal yang nampaknya indah dan baik namun aslinya palsu. Demikian pula, banyak bermunculan pembicara atau pengajar yang menarik dan mengesankan mengajarkan banyak hal yang kemudian terbukti hanyalah bualan kosong dan menyesatkan. Sedihnya, ada orang Kristen yang tertarik dan percaya pada apa yang mereka sampaikan. Banyak orang, termasuk orang percaya, terpengaruh pada sesuatu yang sifatnya semu dan tidak mendatangkan kebaikan. Ada orang Kristen meragukan berita Alkitab tentang karya selamat Tuhan Allah melalui Yesus Kristus. Dan banyak orang menolak menjadi Kristen karena tidak memahami arti salib dan penderitaan Yesus Kristus. Sebagai keluarga Kristen, kiranya kita tidak mudah tergoda tetapi tetap memahami dan meyakini bahwa meskipun karya selamat Tuhan Allah diwujudkan yang menurut ukuran dunia mustahil dan tidak berharga, namun fakta sejarah membuktikan kebenarannya tidak terbantahkan.
Doa: Ya Tuhan Allah, tolonglah kami agar tidak tergiur dengan godaan dunia ini dan melupakan Engkau dan karya selamat-Mu di dalam Yesus Kristus. Amin