Yohanes 1:4-5
(4) Dalam Dia ada hidup dan hidup itu adalah terang manusia.
(5)Terang itu bercahaya di dalam kegelapan dan kegelapan itu tidak menguasainya.
HIDUP DALAM TERANG
Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus.
Selamat Hari Natal! Kita bersyukur karena hari yang dinantikan sudah tiba. Peringatan hari kelahiran Yesus Kristus Juruselamat kita. Melalui berita firman hari ini menegaskan, bahwa di dalam Dia ada hidup. Hidup yang tidak sekedar hidup, tetapi hidup di dalam Dia, hidup yang menggambarkan kualitas rohani orang percaya. Simbolnya adalah terang. Di dalam terang segalanya menjadi jelas. Dengan terang, kita tahu mana jalan dan yang bukan jalan, sehingga kita tahu ke mana kaki harus melangkah. Dengan terang, kita tahu keadaan di sekitar, sehingga kita dapat menempatkan diri dengan baik.
Terang teramat diperlukan. Pemazmur menyatakan firman sebagai terang. Mazmur 119:105 berkata: “Firman-Mu itu pelita bagi kakiku dan terang bagi jalanku.” Terang juga menjadi perlambang kebaikan, kebenaran dan nilai-nilai yang luhur. Sebaliknya kegelapan menjadi tanda dari hal-hal yang tidak baik, hal-hal yang mengancam kehidupan damai. Situasi di mana kejahatan merajalela dan dengan mudahnya berubah menjadi kekacauan.
Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus.
Di hari Natal ini, kita merenungkan terang Yesus Kristus dalam hati kita. Terang yang menuntun pikiran, perasaan dan tingkah laku kita supaya hidup makin dekat dengan-Nya.Terang untuk mengalami kedamaian dan cinta kasih Allah. Terang Yesus Kristus bukanlah terang yang dapat redup. Melainkan terang yang abadi. Terang yang mengalahkan kegelapan. Sehingga di dalam dan bersama Sang Terang, kita mengalami sukacita sorgawi. Inilah kiranya yang hendak kita bagikan di hari Natal ini kepada anggota keluarga, sanak saudara, kerabat, rekan sejawat atau siapa pun yang kita jumpai. Ketika kita membagikan terang Yesus Kristus maka sesungguhnya kita sedang bersaksi tentang Tuhan Allah yang hidup.
Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus.
Tuhan Allah menghendaki kita terus membangun hidup yang rukun dan damai. Hidup yang saling mengampuni. Marilah kita saling merangkul untuk meraih hal-hal terbaik ke depan. Sambil terus belajar dari masa lalu yang mengajarkan banyak hal. Jika ada yang harus kita perbaiki, perbaikilah. Jika ada hal yang harus kita tinggalkan, tinggalkanlah. Jika ada yang harus diampuni, ampunilah. Sambil memohon agar Tuhan Allah yang telah berdamai dengan kita melalui peristiwa natal ini, akan mengaruniakan kita kemampuan untuk berdamai dengan Dia dan berdamai dengan orang lain. Berdamailah dengan semua orang dan dengan diri sendiri. Ya, jadikan hidup kita ringan melangkah dalam terang Yesus Kristus. Amin.
Doa: Ya Tuhan Yesus, di hari Natal ini sesungguhnya Engkau adalah terang, karenanya mampukan kami menjadi terang. Amin.