Adik-adik remaja dan pembina remaja serta jemaat yang dikasihi Tuhan Yesus Kristus.
Segala puji dan syukur dipersembahkan kepada Tuhan Yesus Kristus karena hanya oleh kasih dan pemeliharaan-Nya maka kita boleh berada di tahun yang baru, tahun 2024 sebagai tahun rahmat Tuhan bagi kita semua. Sebagai Remaja GMIM kita patut bersyukur karena Tuhan memperkenankan kita merayakan Hari Persatuan Remaja GMIM.
Di hari persatuan remaja ini mari kita mengevaluasi kehidupan kita dalam persekutuan sebagai remaja GMIM? Apalagi menjelang pemilihan umum, apakah remaja Gereja tetap hidup dalam persatuan? Ataukah sudah terkotak-kotak karena kepentingan sesaat? Tentunya kita semua berharap alangkah indahnya apabila remaja-remaja tetap bersatu di dalam Tuhan. Jangan sampai hanya karena pemilihan umum para remaja terseret untuk melakukan hal-hal yang tidak terpuji dan ikut dalam persepakatan gelap.
Pembacaan Alkitab dalam 2 Samuel 15:12 mengungkapkan persepakatan gelap yang dilakukan oleh Absalom. Siapakah Absalom? Absalom adalah putera ketiga dari raja Daud dan Maakha, yang lahir di Hebron dan menjadi anak kesayangan dari raja Daud. Dari segi perawakan, Absalom memiliki perawakan yang sempurna. Alkitab mencatat “di seluruh Israel tidak ada yang begitu banyak dipuji kecantikannya seperti Absalom. Dari telapak kakinya sampai ujung kepalanya tidak ada cacat padanya” (pasal 14:25).
Apa yang dilakukan oleh Absalom? Absalom menyuruh orang membunuh Amnon yang adalah kakak tirinya, karena Amnon telah memperkosa saudara kandung Absalom yang bernama Tamar. Absalom melarikan diri dan tinggal di Gesur selama tiga tahun lamanya (pasal 13:38). Yoab, Panglima Daud pergi ke Gesur dan membawa Absalom pulang ke Yerusalem dengan seijin raja Daud. Dua tahun lamanya Absalom diam di Yerusalem dengan tidak datang ke hadapan raja (pasal 14:28). Absalom menyediakan baginya sebuah kereta serta kuda dan lima puluh orang yang berlari di hadapannya. Setiap pagi dia berdiri di tepi jalan yang menuju pintu gerbang untuk mengambil hati setiap rakyat yang hendak membawa perkaranya untuk diadili oleh raja. Absalom berkata kepada setiap orang yang mempunyai perkara: “Sekiranya aku diangkat menjadi hakim di negeri ini! Maka setiap orang yang mempunyai perkara atau pertikaian hukum boleh datang kepadaku, dan aku akan menyelesaikan perkaranya dengan adil” (ayat 4). Absalom menebar pesona dan menjelekan raja yang adalah ayahnya sendiri bahwa raja tidak mau mendengar setiap perkara. Absalom membuat pencitraan dengan mengulurkan tangannya, memegang dan mencium orang semua orang yang sujud menyembah kepadanya. Absalom mencuri hati orang-orang Israel. Setelah lewat empat tahun, Absalom meminta ijin kepada ayahnya untuk pergi ke Hebron supaya dapat membayar nazar dan beribadah kepada Tuhan. Tetapi ternyata Absalom mempunyai rencana jahat, ia mengirim utusan-utusan rahasia kepada segenap Israel untuk mendeklarasikan bahwa Absalom sudah menjadi raja di Hebron. Disamping itu ada dua ratus orang yang tanpa curiga dan tidak tahu apa-apa yang ikut bersama Absalom ke Hebron. Bahkan Ahitofel, orang Gilo, penasihat Daud juga hadir di Hebron sehingga persepakatan gelap itu menjadi kuat dan makin banyak rakyat yang memihak Absalom. Itulah Absalom, anak seorang raja tetapi tega berupaya mengkudeta ayahnya dengan melakukan persepakatan gelap.
Apa pesan Firman untuk kita lakukan dalam hidup ini? Firman Tuhan mengingatkan kita sebagai remaja, jangan mudah terpengaruh untuk melalukan persepakatan gelap. Jangan menggunakan cara-cara licik untuk menjatuhkan orang lain. Menjelang pemilihan umum ada banyak tawaran dan godaan yang menghampiri para remaja, antara lain untuk menyebarkan berita bohong (hoaks) tentang kejelekan seorang kandidat baik melalui media sosial maupun penyebaran pamflet dan brosur. Bahkan remaja sering dijadikan agen gelap untuk menyebarkan amplop dalam rangka money politik untuk memenangkan seseorang.
Oleh karena itu bertindaklah bijaksana, jangan sampai terbawa arus untuk melakukan hal yang tidak berkenan di hadapan Tuhan. Pesan Firman hari ini hai Remaja! Jangan ikut dalam persepakatan gelap. Selamat Hari Persatuan Remaja GMIM Tahun 2024….! Amin