SOBAT obor, dalam catatan sejarah bangsa Indonesia ada salah seorang yang bernama Tatang Koswara yang tidak dikenal oleh orang banyak. Akan tetapi dalam peringkat Sniper’s Roll of Honour ia berada di peringkat 14 dunia. Benar Tatang Koswara adalah seorang sniper asal Indonesia yang diakui oleh dunia. la adalah seorang tentara yang tergabung dalam komando pasukan khusus (Kopassus) TNI Angkatan Darat. Menjadi seorang tentara baginya adalah sebuah kebetulan karena sebenarnya ia hanya mengantar adiknya untuk masuk tentara, tetapi karena ada tentara yang mengenalnya karena sering bermain sepakbola bersama maka ia pun diajak untuk mengikuti tes dan akhirnya diterima. Setelah ia menjadi tentara kemudian ia dilatih oleh Kapten Conway dari green barets tentara khusus Amerika sehingga ia memiliki keahlian khusus sebagai seorang sniper, penembak jitu. Tatang Koswara memiliki kemampuan untuk menembak dari jarak 300, 600 sampai 900 meter dan tidak pernah meleset. Semua tembakannya selalu tepat sasaran dan telah membunuh 80 orang dalam medan perang termasuk saat perang di Timor. Timur.
Sobat obor, melalui kisah seorang sniper kita sebagai orang muda diingatkan untuk terus menjalani hidup tepat sasaran dan tidak pernah melenceng atau salah. Sebagaimana ungkapan Rasul Paulus dalam bacaan ini bahwa Kasih Allah telah dibuktikan dengan kematianNya ketika kita masih berdosa. Kata berdosa adalah ungkapan yang diterjemahkan dari kata Yunani hamartolos yang juga dapat diartikan meleset/luput/tidak mencapai sasaran. Artinya saat kita melakukan sesuatu yang tidak Tuhan kehendaki maka hidup kita meleset/hidup kita tidak mencapai sasaran di dalam keinginan Tuhan. Bahkan zaat kita melakukan kebaikan dan tidak melakukannya dengan sempurna itupun dapat dikatakan tidak dapat mencapai sasaran/tidak kena.
Sobat obor, melalui bacaan firman hari ini maka kita terpanggil untuk menjalani kehidupan dalam iman kepada Tuhan Yesus Kristus sama seperti seorang sniper yang terus menerus mencapai sasaran/tidak meleset dalam mencapai tujuan iman sebagai orang muda di tengah berbagai macam godaan di masa muda yang dapat membuat kita jatuh dan gagal untuk mencapai tujuan hidup kita. Ingatlah kita telah diben rkan dan diselamatkan oleh Tuhan Yesus Kristus. Amin. (ARMI)