SOBAT obor, pernahkah kamu berada di sebuah pertemuan/reuni tetapi tidak dapat mengingat nama orang yang sedang kamu ajak berbicara? Situasi ini biasa terjadi ketika kita membalas senyum kepada seseorang yang sedang berjalan menghampiri kita, padahal kita sedang merasa kesulitan mengingat nama mereka. Kondisi ini terkadang membuat kita khawatir akan menyinggung perasaan orang lain, juga membuat mereka merasa tidak layak untuk diingat. Padahal kesalahan ini ada pada diri kita. Untung saja yang sering lupa itu adalah manusia. Coba kalau Allah juga sering ikut ikutan lupa, bisa kacau-balau dunia ini.
Sobat obor yang diberkati Tuhan. Dalam bagian alkitab ini, ada firman yang menyatakan bahwa: “…supaya kamu diingat di hadapan Allahmu…”. Inilah bentuk perhatian Allah pada umat-Nya. Saat umat Tuhan berperang atau mempersembahkan korban bagi Tuhan, Allah membuktikan bahwa setiap tindakan manusia itu akan diingat oleh Tuhan Allah.
Sobat obor yang diberkati Tuhan. Diingat oleh Allah adalah sebuah anugerah dan keuntungan yang besar. Bayangkan jika manusia yang mengingat kita, mereka bisa memberikan kebaikan-kebaikan yang membuat kita bahagia. Maka bagaimana jika yang mengingat kita adalah Pemilik Alam Semesta? Pastinya akan banyak kebaikan yang kita terima. Diingat Allah bisa pahami bahwa Allah akan selalu menyertai kita. Ketika kita merasakan kesulitan, maka Allah akan mengingat kita dengan memberikan pertolonganNya. Saat kita menghadapi persoalan, Allah menolong kita dengan memberikan ketenangan dalam hati untuk menghadapinya. Allah selalu mengingat umat pilihan-Nya. Jangan pernah melangkah, melebihi langkah Allah, sebab Allah telah merancangkan apa yang terbaik bagi umat-Nya.Amin. (bfp)