SOBAT Obor, keadaan Yehuda dalam pembuangan tentu tidak memungkinkan mereka mendapat perhatian bangsa-bangsa karena apa yang bisa diperhatikan dari umat buangan? Dimata bangsa-bangsa, Yehuda hanyalah kaum lemah yang ditinggalkan Allahnya. Sampai pada waktunya Tuhan kembali menyayangi umat-Nya dan turun tangan menyelamatkan mereka. Tuhan membawa Yehuda keluar dari negeri pembuangan dengan kuasa yang besar dan tidak tertandingi. Pada saat itulah Yehuda menyaksikan betapa besar-Nya Tuhan Allah yang mereka imani dan mereka menjadi saksi bagi bangsa-bangsa asing tentang keperkasaan Tuhan Allah Israel. Dengan kuasa Tuhan, bangsa asing seperti Persia dipakai Tuhan untuk memukul habis Babel, bangsa yang tidak dikenal sanggup dibuat Tuhan melayani Yehuda karena Tuhan Allah sendiri yang meninggikan Yehuda di antara bangsa-bangsa.
Sebagai pemuda Kristen, kitapun telah dipanggil dan ditetapkan Tuhan menjadi saksi Kristus yang harus tetap setia bersaksi tentang perbuatan-perbuatan besar Tuhan dalam hidup kita. Karya terbesar Tuhan bagi kita tidak lain adalah kematianNya di kayu salib dan kebangkitan-Nya mengalahkan dosa dan maut bagi kita. Karena itu, jadilah saksi Kristus yang setia dalam segala situasi dan tempat. Menjadi saksi bukan saja saat kita hidup aman dan tentram, tetapi bahkan saat hidup kita diliputi kesulitan dan pergumulan, karena justru dalam kelemahan kita, kuasa Tuhan menjadi lebih nyata, demikianlah kata rasul Paulus dalam 2 Korintus 12:9-10. Bersaksi dari dalam zona nyaman adalah hal yang biasa tetapi bersaksi dari zona derita adalah hal yang luar biasa.
Sobat Obor, ingatlah bahwa kita adalah orang-orang yang tadinya terancam binasa namun hanya oleh iman kepada Yesus Kristus kita beroleh keselamatan kekal oleh kasih karunia Allah, kita sama sekali tidak punya andil dalam keselamatan yang kita miliki, semata-mata hanya atas prakarsa Allah di dalam Yesus Juruselamat, karena itu, bawalah kabar keselamatan dimanapun kita berada, jadilah orang muda yang tidak tinggal diam saat telah mengalami anugerah keselamatan. Dengan sukacita kita melayani dan bersaksi bahwa Yesus adalah Tuhan dan satu-satunya Juruselamat yang dapat membebaskan manusia dari dosa dan kebinasaan. Sehingga lewat kesaksian kita, banyak orang menjadi percaya dan banyak jiwa diselamatkan. Terpujilah Kristus. Amin. (PDW)