SOBAT obor, kalau kita mencermati iman Kristen yang kita percayai, sesungguhnya kita akan mendapati perbedaan yang sangat besar dengan agama-agama lain. Para sosiolog sering mengatakan semua agama sama karena menuju pada kebaikan dan mencari Sang Ilahi. Tetapi perbedaan yang besar sebagai orang percaya kepada Kristus, bahwa kita diselamatkan atas inisiatif Ilahi. Bukan manusia yang mengejar kebaikan supaya selamat, tapi Tuhan yang mencari kita untuk diselamatkan. Hebat bukan? Dan rencana ini sudah digambarkan jauh sebelum Yesus datang, karya ilahi ini ditujukan kepada pertama- tama bangsa Israel agar mereka memahami karya selamat Allah yang besar ketika Kristus hadir.
Ketika Allah berjanji kepada para tawanan yaitu bangsa Israel yang malang itu bahwa mereka akan dibawa pulang dengan penuh kemuliaan ke negeri mereka sendiri, hal itu mungkin terasa mustahil bagi orang Israel. Kenapa? Karena memang mereka sesungguhnya tidak layak dan tidak pantas untuk mendapatkannya. Kalau diukur dari sebuah timbangan barang, maka posisi timbangan itu akan terus berat sebelah karena hampir tidak ada alasan untuk membenarkan bangsa pilihan itu. Mereka bangsa yang tegar tengkuk, suka mengeluh, suka membangkang, dan lebih banyak tidak percaya akan kemahakuasaan Tuhan. Beberapa kali mereka dihukum, tetapi sebanyak itu pula mereka melawan. Apakah Allah harus membasmi bangsa yang Ia telah pilih ini? Bukankah itu akan menjadi olok-olokan bangsa lain tentang rancangan Allah yang gagal. Tidak! Allah punya rencana yang lebih dari apa yang dibayangkan manusia. “Aku akan menjemput kamu… mengumpulkan kamu dari semua negeri dan akan membawa kamu kembali ke tanahmu”, kata Tuhan. Sungguh karya Allah ini tak terselami oleh manusia biasa. Makanya banyak yang menolak dan mencemooh karya Allah yang berinisiatif menyelamatkan manusia karena KASIH. Hanya dengan mata hati yang merasa hancur karena dosa kita dapat memahami maksud Allah ini. Amin. (DLW)