DODOKUGMIM.COM, TOMOHON – Sebanyak 1.530 orang tenaga pendidik di lingkungan Pemerintah Kota Tomohon, menampilkan tarian Ma’zani, dalam Tomohon International Flower Festival (TIFF), Kamis (8/8/2019). Bila biasanya tarian ini dibawakan 12 orang dalam satu kelompok, hal yang baru ini memecahkan rekor Museum Rekor Indonesia (MURI).
Beberapa jam sebelum acara dimulai, para perempuan berkebaya putih dan pria yang menggunakan mengunakan Tolu, topi khas Minahasa, telah siap di depan panggung utama. Mereka siap menampilkan tarian Ma’zani, yang merupakan cikal bakal tarian Maengket, tarian tradisional Minahasa yang menggambarkan syukur serta doa atas kerja dan hasil panen yang didapat.
Wakil Direktur MURI Osmar Semesta Soesilo memberikan piagam penghargaan untuk tarian Ma’zani dengan
peserta terbanyak. Penghargaan diterima Wali Kota Tomohon Jimmy F. Eman, SE, Ak, didampingi SE,Ak. Kepala Dinas Pendidikan Kota Tomohon DR. Dolfien Karwur dan Jony Roring, sebagai pelatih.
Penampilan para penari, dengan gerakan yang kompak, formasi yang apik dan suara yang merdu memang membuat para undangan dan masyarakat kota Tomohon yang menyaksikan terpukau. “Penampilan ini sudah dipersiapkan selama sebulan lebih. Latihan di lakukan per kecamatan, bertempat di Kantor Dinas Pendidikan Tomohon setelah kegiatan belajar mengajar di sekolah selesai,” jelas Dober Motulo Kepala SD Inpres Kayawu,peserta tarian Ma’zani. Ia berharap adanya pemecahan rekor MURI ini, membawa dampak terhadap kecintaan generasi muda terhadap budaya daerah.(dodokugmim/joukeollivia)