Lukas 6:40
Seorang murid tidak lebih dari pada gurunya, tetapi barangsiapa yang telah tamat pelajarannya akan sama dengan gurunya.
Hormatilah Guru Dan Orang Tuamu
Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus.
Dunia pendidikan, baik formal, non-formal maupun informal selalu ada proses belajar dan mengajar. Dalam dunia akademis, guru atau dosen adalah sebutan untuk yang mengajar, sementara murid adalah yang belajar. Seorang guru tentu saja merupakan orang yang jauh lebih berpengalaman, berpengetahuan dan patut diteladani serta dihormati. Murid merupakan orang yang sedang ada dalam proses belajar di berbagai bidang dan jenjang pendidikan bertujuan mampu mengetahui dan menguasai berbagai bidang ilmu pengetahuan. Selama proses pembelajaran, seorang murid tidak melebihi gurunya. Setelah tamat, maka murid menjadi sama dengan gurunya memperoleh gelar, Sarjana, Magister atau Doktor.
Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus.
Tuhan Yesus Kristus memberikan sebuah pembelajaran mengenai hubungan guru dan murid: “Seorang murid tidak lebih dari pada gurunya.” Ha1 ini hendak menjelaskan bahwa menjadi seorang murid yang baik hendaknya tidak perlu menyombongkan diri, menganggap lebih pandai dari gurunya atau karena ia berasal dari keluarga yang kaya, sehingga tidak perduli dan berbuat seenaknya kepada gurunya. Murid yang baik adalah murid yang suka belajar banyak hal dari guru yang mengajarnya agar menguasai ilmu pengetahuan sebagai bekal untuk meraih harapan dan cita-citanya.
Yesus Kristus juga mengatakan bahwa “orang yang telah tamat pelajarannya akan sama dengan gurunya”, berarti jika seorang murid rajin belajar dan ia berhasil, maka ia akan bergelar sama dengan gurunya, misalnya Sarjana. Tetapi bukan berarti sang murid akan merendahkan gurunya, karena baik pengalaman dan usia, tidak ada murid yang akan melebihi gurunya. Seorang Guru akan selalu dihormati sampai kapanpun, walau gelar murid melebih gurunya.
Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus.
Dalam pendidikan non-formal dan informal peran orang tua adalah “guru” bagi anak-anaknya. Orang tua mengajarkan sikap takut akan Tuhan Allah dan nilai-nilai iman serta budi pekerti kristiani dengan memberikan contoh dan teladan kepada anak-anak. Juga agar menghormati guru di sekolah. Hal ini nantinya akan berpengaruh pada perilaku hidup anakanak. Sehingga ketika mereka belajar di berbagai bidang dan jenjang pendidikan, maka mereka akan menghormati para guru di sekolah. Ketika berhasil meraih gelar melalui pendidikan formal, mereka juga akan tetap rendah hati dan tetap menghargai pengorbanan para guru yang sudah membekali dengan ilmu pengetahuan lewat proses belajar mengajar. Tuhan Yesus Kristus memberkati. Amin.
Doa: Ya Tuhan Allah, ajarlah kami untuk menjadi murid yang takut akan Engkau. Agar selalu menghormati orang tua dan para guru yang sudah mengajar kami sampai saat ini. Dalam nama Yesus Kristus. Amin.