Mazmur 41:11-12
(11) Tetapi Engkau, ya TUHAN, kasihanilah aku dan tegakkanlah aku, maka aku hendak mengadakan pembalasan terhadap mereka.
(12) Dengan demikian aku tahu, bahwa Engkau berkenan kepadaku, apabila musuhku tidak bersorak-sorai karena aku.
Tuhan Berkenan Kepada Orang Yang Setia
Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus.
Langkah-langkah hidup orang percaya tidak selamanya berjalan di jalan yang lurus dan mulus, menyenangkan dan tidak ada halangan dan rintangan. Tetapi mungkin lebih banyak berjalan di jalan penuh dengan “kerikil tajam”, curam dan berliku. Namun satu kepastian iman, bahwa dalam setiap langkah kehidupan orang percaya kasih dan setia Tuhan Allah tetap bersama dengan orang yang setia dan taat kepada-Nya. Pemazmur pada ayat yang kita baca saat ini mengatakan: “Tetapi Engkau, ya Tuhan, kasihanilah aku dan tegakkanlah aku…Dengan demikian aku, tahu, bahwa Engkau berkenan kepadaku”. Suatu ungkapan iman yang sungguh luar biasa yang lahir dari hati terdalam dan penuh dengan kepastian bahwa doa yang disampaikan kepada Tuhan Allah akan didengar dan pasti akan mendapat jawaban. Tuhan Allah akan mengasihaninya, menegakkan kepalanya dan berkenan kepadanya.
Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus.
Pemazmur bermohon kepada Tuhan Allah agar memampukan dia untuk mengadakan pembalasan kepada musuh-musuhnya dan mereka pasti akan mengalami kekalahan. Tuhan Allah, oleh kasih setia-Nya, menolong pemazmur dan umat-Nya ketika mereka berperang melawan sehingga mendapat kemenangan dan keselamatan. Hal ini dinyatakan pemazmur:”… maka aku akan mengadakan pembalasan terhadap mereka.” Pemazmur percaya Tuhan Allah akan bertindak sehingga musuh-musuhnya akan dapat dikalahkan. Dan hal ini menjadi sebuah kesaksian yang hidup bahwa Tuhan Allah yang ia imani, adalah Tuhan Allah yang perkasa yang bertindak dalam sejarah kehidupan manusia.
Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus.
Kesetiaan hendaknya dimulai dari keluarga, suami dan istri yang saling mengasihi dan setia satu dengan yang lain, anak-anak setia belajar dan berusaha, juga setia untuk mengambil bagian dalam persekutuan ibadah mulai dari Kolom, Kompelka BIPRA dan Jemaat. Keluarga Kristen akan menjadi contoh dan teladan dalam kesetiaan, sehingga hal itu akan berdampak dalam kehidupan berjemaat dan bermasyarakat. Sebagaimana Yesus Kristus yang selalu setia bersama dengan kita dalam berbagai situasi dan kondisi, demikian hendaknya juga dengan kita yang mau setia mengiringi Dia. Tuhan Yesus memberkati. Amin.
Doa : Ya Tuhan Allah, ajarilah kami untuk hidup setia kepada-Mu dan menunjukkan kesetiaan mulai dari dalam kehidupan keluarga, jemaat dan masyarakat. Dalam nama Tuhan Yesus Kristus, kami berdoa, Amin.