Zakharia 6:9
Datanglah firman Tuhan kepadaku, bunyinya:
Menerima Firman Tuhan
Keluarga Kristen yang diberkati dan dikasihi Tuhan,
Berapa banyakkah firman Tuhan yang kita terima selama hidup? Sudahkah kita hidup sesuai dengan apa kata firman Tuhan? Zakharia Pasal 6:9 “datanglah Firman Tuhan kepadaku.” Ini adalah rumusan profetik yang memperkenalkan sebuah wahyu dari Tuhan (lih. Za 1:1,7; 4:6,8; 6:9; 7:1,4,8; 8:1,18). Secara teologis menegaskan bahwa apa yang diterima Zakharia benarbenar berasal dari Tuhan Allah, bukan berasal dari manusia. Tuhan Allah yang berinisiatif memakai Zakharia. Jadi, apa yang dinyatakan oleh Zakharia dalam pasal 6, adalah apa yang diperintahkan Tuhan Allah.
Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus.
Firman Tuhan Allah harus menjadi landasan kita berpikir, berbicara dan bertindak. Jadilah pribadi dan keluarga Kristen yang bersukacita menerima Firman: membaca Alkitab, memahami dan mendengar nasihat Firman dalam persektuan ibadah. Bangunlah hidup yang siap dibentuk dengan kuasa Firman, sebagaimana Friman Tuhan bermanfaat untuk mengajar, menyatakan kesalahan, memperbaiki kelakuan, mendidik orang dalam kebenaran, sehingga kita diperlengkapi untuk setiap perbuatan baik (bnd. 2 Tim 3:16-17).
Ada ungkapan berkata: “Firman Tuhan mungkin menyakitimu dengan kebenaran, tetapi tidak pernah menghiburmu dengan kebohongan.” Ketika kita menerima Firman yang berisi perintah, ketetapan, larangan dan petunjuk, lakukanlah itu, karena itu akan menuntun kita pada jalan kehidupan dan kebenaran. Ada berkat di setiap kesempatan ketika kita hidup di dalam Firman-Nya. Keluaran 19:5: “Jadi sekarang, jika kamu sungguh-sungguh mendengarkan Firman-Ku dan berpegang pada perjanjian-Ku, maka kamu akan menjadi harta kesayangan-Ku sendiri dari antara segala bangsa, sebab Akulah yang empunya seluruh bumi.” Amin.
Doa: Ya Bapa di Sorga, tuntunlah kami menjadi pribadi dan keluarga yang bersukacita menerima Firman-Mu, serta taat melakukannya dalam hidup kami setiap hari. Dalam nama Tuhan Yesus Kristus kami berdoa. Amin.
