Filipi 2:5
Hendaklah kamu dalam hidupmu bersama, menaruh pikiran dan perasaan yang terdapat juga dalam Kristus Yesus,
Satu Pikiran Dan Satu Perasaan
Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus.
Satu pikiran dan satu perasaan adalah satu keadaan terjadinya pikiran dan perasaan yang sama dan menyatu. Hal ini menjadi satu kekuatan dalam melakukan pekerjaan dan menjalani kehidupan. Dalam keluarga juga, jika suami dan istri memiliki kesatuan pikiran dan perasaan maka itu menjadi satu
kekuatan. Demikian juga jika orang tua dan anak memiliki kesatuan pikiran dan perasaan maka itupun menjadi satu kekuatan. Dalam jemaat, jika anggota jemaat dan pelayan memiliki kesatuan pikiran dan perasaan maka itu menjadi satu kekuatan. Juga dalam masyarakat, jika masyarakat dan pemerintah memiliki kesatuan pikiran dan perasaan maka itu menjadi satu kekuatan. Seringkali dijumpai dalam realita hubungan antara dua pihak (seperti suami dan istri, orangtua dan anak, jemaat dan pelayan, masyarakat dan pemerintah) seharusnya memiliki kesatuan dalam pikiran dan perasaan namun tidaklah demikian adanya. Hal ini disebabkan adanya pertentangan dan ambisi-ambisi pribadi, kebanggaan pribadi, mencari harga diri dan pementingan diri sendiri. Akibatnya masalah-masalah muncul dan seringkali harus berakhir melalui penyelesaian secara hukum.
Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus.
Firman Tuhan hari ini mengajak jemaat agar dalam hidup bersama, mereka menaruh pikiran dan perasaan yang terdapat juga dalam Tuhan Yesus. Tujuannya agar jemaat hidup harmonis, menyisihkan segala pertentangan, menanggalkan ambisi-ambisi pribadi, kebanggaan dan keinginannya untuk menjadi yang paling utama dan dihormati. Dengan harapan mereka memiliki sikap rendah hati, keinginan melayani tanpa pementingan diri sendiri, yang semuanya merupakan inti kehidupan beriman dalam Kristus.
Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus.
Kita diajak sebagai orang percaya untuk menyatukan pikiran dan perasaan kepada-Nya karena Dialah satu-satunya yang harus diteladani. Pola kehidupan Tuhan Yesus yang rendah hati dan melayani tanpa pementingan diri sendiri, itulah yang harus kita teladani. Jikalau kita sebagai keluarga, jemaat, masyarakat dan pemerintah percaya kepada-Nya pasti pola kehidupan Yesus kita terapkan dalam menjalani kehidupan ini. Sehingga besar manfaatnya bagi kita dan sesama untuk kemuliaan nama Tuhan. Amin.
Doa: Bapa oleh anugerah-Mu kami sebagai keluarga boleh merenungkan Firman-Mu. Jadikanlah kami sebagai keluarga yang menyatukan pikiran dan perasaan dengan Engkau. Amin.