Kerja adalah Amanat
Imamat 25:3
Ada ungkapan mengatakan kerja adalah amanat, berartinya kerja itu adalah perintah yang harus dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab, sehingga manusia harus bekerja dengan baik. Tuhan mengaruniakan berbagai talenta kepada manusia oleh sebab itu terdapat bermacam-macam pekerjaan di dunia ini yang semuanya saling melengkapi. Kalau bertanya Mengapa manusia bekerja? Jawabnya karena sejak semula Allah yang kita sembah adalah Allah yang bekerja. Mari kita mengingat Kejadian Pasal 1 tentang Allah yang menciptakan langit dan bumi serta isinya, bahkan sampai sekarang Allah tetap bekerja. Yohanes 5:17 menegaskan “Bapa-Ku bekerja sampai sekarang, maka Aku pun bekerja juga.”
Firman Tuhan hari ini, berbicara tentang bangsa Israel dalam pekerjaan, khususnya dalam bidang pertanian yaitu bercocok tanam dengan aturan sebagai berikut: Selama enam tahun kamu harus menanami ladang-ladangmu, memangkas kebun-kebun anggurmu dan mengumpulkan hasil tanahmu. Peraturan ini akan dilakukan umat Israel ketika mereka berada di tanah Kanaan. Mereka harus mengusahakan kesejahteraan hidup dengan bercocok tanam sesuai dengan keahlian mereka sebagai petani dan mengumpulkan hasil serta mengatur hasil pertanian agar dapat dinikmati dengan bertanggung jawab dan dengan ucapan syukur kepada Tuhan.
Sebagai Keluarga Kristen, pelajaran hari ini ada 2 hal yaitu: Waktu dan Kerja. Manusia diberikan waktu yang sama yaitu 24 jam sehari, sehingga dapat mengatur waktu untuk bekerja, waktu untuk beristirahat dan waktu untuk aktivitas lainnya. Waktu tak akan terulang kembali. Waktu akan berlalu dengan sia-sia, jika manusia bermalas-malasan. Karena itu jangan sia-siakan hari hidup ini. Waktu ini menjadi jahat jika tidak diisi dengan bijaksana. Jangan biarkan waktu berlalu tanpa aktivitas berkualitas. Kemudian pekerjaan itu penting; Kerja adalah anugerah Tuhan, karena itu sayang sekali jika pekerjaan tidak dilaksanakan dengan baik. Seperti umat Israel diberikan waktu untuk bekerja, demikian halnya dengan kita harus bekerja, mengaktualisasikan diri sesuai panggilan kerja kita masing-masing. Amin.
Doa: Ya Tuhan, terima kasih untuk waktu dan kerja yang Engkau anugerahkan bagi kami. Ajarkanlah kami untuk tidak menyia-nyiakan waktu dan ingatkanlah kami untuk bekerja dengan maksimal serta menghargai pekerjaan sebagai anugerah Tuhan. Amin.