Mazmur 144:5-8,
Serahkan Ketakutanmu Kepada Tuhan
Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus,
Seorang filsuf Arab bernama Ibnu Sani Avicenna, yang juga dikenal sebagai ‘Bapak Kedokteran Modern; telah melakukan eksperimen yang membuktikan bahwa mental yang penuh kekuatiran dan rasa takut dapat mempengaruhi kesehatan.
Firman Tuhan hari ini menggambarkan pemazmur tengah menghadapi tekanan besar dari musuh-musuhnya (orang jahat dan orang asing), namun ia tidak kuatir dan takut. Pemazmur bermohonan agar Tuhan Allah bertindak. Permohonan ini bersifat pribadi dan dinyatakan dalam iman kepada Tuhan Allah yang berkuasa. Kemahakuasaan-Nya diakui dalam pernyataan tentang Dia yang ada di langit (ayat 5), di tempat tinggi (ayat 7).
Ada tiga permohonan pemazmur. Permohonan pertama, pemazmur meminta Tuhan Allah datang dan menyatakan diriNya secara agung dengan menekukkan (membuka) langit dan turun, melontarkan kilat, melepaskan anak panah, sehingga musuh-musuh dicerai beraikan. Di balik ungkapan ini terkandung kepercayaan bahwa kedatangan Tuhan Allah menimbulkan kegoncangan alam yang dahsyat. Asap, api dan goncangan gunung adalah tandanya.
Permohonan kedua, pemazmur memohon Tuhan Allah membebaskan dan melepaskannya dari banjir. Banjir (Ibrani untuk banjir, rab mayim: air yang besar/air bah/air dahsyat), adalah lambang dari kuasa kejahatan/kegelapan dan bahaya maut. Pemazmur juga memohon pembebasan dari pedang bencana. Ia memohon kelepasan dari semua ancaman: kuasa jahat dan ancaman bencana.
Permohonan ketiga, pemazmur memohon dilepaskan dari tangan orang-orang asing yang mulutnya mengucapkan tipu, dan yang tangan kanannya adalah tangan kanan dusta.
Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus,
Pemazmur berdoa kepada Tuhan Allah di tengah rasa kuatir dan takutnya itu. la memohon agar Tuhan Allah datang membebaskan dan melepaskan dia dari ancaman musuhmusuhnya. Pemazmur tidak mencari pertolongan dari ilah-ilah lain. la hanya berdoa kepada Tuhan Allah karena ia percaya kepada-Nya bahwa Dia berkuasa, penuh kasih dan sanggup melepaskannya dari ancaman bahaya dan musuh-musuhnya.
Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus,
Setiap orang, apapun status sosialnya tidak lepas dari persoalan dan pergumulan hidup yang terkadang menimbulkan kekuatiran dan ketakutan. Terhadap persoalan hidup itu, kita sering diperhadapkan dengan pilihan menyerah kalah atau menghadapinya dengan mengandalkan Tuhan Allah. Firman Tuhan hari ini mengajak kita, sebagai keluarga Kristen untuk tetap percaya kepada Tuhan Allah dan memohon agar Dia berkenan bertindak menyelamatkan kita. Oleh karena itu, jangan mengandalkan kekuatan sendiri atau kekuatan lain di luar Tuhan Allah, sebab hanya Dia-lah yang sanggup menolong dan menyelamatkan kita.
Doa: Ya Tuhan Allah, berikanlah kami kekuatan, keberanian dan keteguhan iman, untuk menghadapi berbagai persoalan hidup. Bimbinglah kami agar dapat selalu percaya kepada-Mu. Dalam nama Yesus Kristus. Amin.





















