DODOKUGMIM.COM, AMURANG – Komisi Pelayanan Pria Kaum Bapa (P/KB) dan Panji Yosua Yosua di aras jemaat harus bersinergi. Hal ini muncul dalam pembahasan pada Konsultasi P/KB GMIM, di Jemaat Maranatha Bitung Wilayah Amurang Satu, Sabtu (14/9/2019).
Ketua Komisi Pelayanan P/KB Sinode GMIM Pnt. Vicky Lumentut berharap kehadiran Panji Yosua menjadi sarana pendukung suksesnya program-program pelayanan P/KB di semua aras pelayanan. “Panji Yosua bertugas menopang pelayanan P/KB,” tegasnya.
Lumentut membantah adanya gesekan antara Komisi P/KB dan Panji Yosua di jemaat ataupun sinode. “Tidak ada gesekan. Hanya memang masih ada jemaat yang belum membentuk Panji Yosua di jemaat,” tutur dia.
Ia mengakui masih ada hal-hal teknis yang perlu dimatangkan terkait peran, fungsi dan juga atribut Panji Yosua.
Dalam konsultasi tahunan itu, juga diseriusi peran P/KB GMIM dalam keluarga. Setiap anggota P/KB GMIM diharapkan dapat menjadi contoh di keluarga dan masyarakat.
Lumentut menegaskan, PKB GMIM harus menunjukkan jati diri sebagai seorang kepala rumah tangga sehingga dapat membawa keluarga lebih mencintai Yesus.
“PKB GMIM wajib mengusahakan ketahanan keluarga sebagai keluarga Kristen, dapat menghindari perceraian yang marak terjadi,” tegasnya.
Lumentut juga memberi perhatian terhadap kondisi sosial yang semakin hari makin memprihatinkan. “Dari konsultasi ini, semoga dapat memberikan solusi kesejahteraan warga gereja,” harapnya.(dodokugmim/joshuanugraha)