DODOKUGMIM.COM, TOMOHON – Jadilah surat-surat Kristus yang dapat dibaca oleh semua orang. Demikian dikatakan Pdt. Dorothea, Pendeta Evangelische Kirche in Hessen und Nassau, saat memimpin Ibadah Minggu di Jemaat Kakaskasen Maranatha, Wilayah Kakaskasen, Minggu (22/10/2023).
Mengambil bacaan 2 Korintus 3:1-6, Dorothea ingatkan untuk terus menulis surat dengan kata-kata kita sendiri.
“Dalam fase kehidupan ini kita sering bertanya kepada diri kita, siapakah saya?
Terkadang kita tidak dapat menjawab pertanyaan ini karena kita tidak memahaminya,” katanya.
Ia menegaskan bahwa manusia hidup meninggalkan jejak. “Jejak-jejak ini membentuk kita dengan apa yang telah kita lakukan,” katanya.
“Saya bersyukur bisa memahami jejak Tuhan melalui kerjasama GMIM dan EKHN, ucapnya.
Didampingi Ketua Badan Pekerja Majelis Jemaat GMIM Maranatha Kakaskasen, Pdt. John Slat, Dorothea juga ucapkan terima kasih untuk jejak dan kesan yang ditemui di Sulawesi Utara. “Sudah ada jejak ditinggalkan, kesan-kesan pribadi yang telah kami ceritakan, sehingga ada ide-ide yang baru setiap hari,” tutup Dorothea.
Diketahui, kemitraan GMIM dan Evangelische Kirche in Hessen und Nassau terjalin sejak 1985. (dodokugmim/josh)