DODOKUGMIM.COM, TOMOHON – Merayakan Paskah 2020, Fakultas Teologi UKIT kembali menggelar study tour mahasiwa ke jemaat-jemaat. Sayangnya, Wilayah Gangga Bangka Talise (Gabata) 1 dan 2 yang sebelumnya jadi daerah tujuan, batal dikunjungi.
Sekertaris Panitia Study Tour 2020 Pdt. Linda Ratag, M.Th, MAICS menjelaskan, sesuai yang disepakati ada 35 wilayah pelayanan GMIM yang akan dikunjungi. “Namun mengingat adanya gelombang tinggi, maka dengan terpaksa Wilayah Gabata 1 dan 2 dibatalkan,” jelas dia, Selasa (10/3/2020).
Pihaknya, kata Ratag, masih membuka kesempatan bila ada wilayah lain yang bersedia menerima mahasiswa Fakultas Teologi dalam kunjungan Paskah ini. “Kami masih menunggu kepastian dari wilayah-wilayah lain sampai pada 16 Maret sesuai batas akhir pendaftaran peserta study tour ,” tambahnya.
Ketua Panita Study Tour Pdt. Dr. Arthur Rumengan M.Pd.K, menuturkan, dalam kegiatan tahun ini terjadi peningkatan jumlah peserta. “Sesuai hasil rapat, diperkirakan sekira seribu mahasiswa akan ikut serta, ini sudah termasuk mereka yang sementara menulis proposal dan skripsi,” terangnya.
Terkait biaya, Rumengan mengakui ada peningkatan. “Biaya studi tour kali ini memang mengalami kenaikan. Sebelumnya Rp150 ribu per orang, tahun ini jadi Rp 200 ribu per orang,” kata dia.
Alasannya, lanjut Rumengan, jarak tempuh menuju lokasi study tour cukup jauh ditambah penyediaan makanan yang akan ditanggung panitia saat keberangkatan. “Kami berharap dari turun lapangan ini para mahasiswa belajar dan memperlengkapi diri untuk belajar lebih lanjut di kampus,” tukasnya.(dodokugmim/nadarisbonde)