
DODOKUGMIM.COM- Syalom, jemaat yang diberkati oleh Tuhan Yesus Kristus,
Cerita tentang kebangkitan Yesus menjadi sebuah cerita yang sangat populer diwaktu itu dan menjadi berita yang banyak diperbincangkan orang, cerita kebangkitan Yesus saking populernya atau bahasa hari ini katakan begitu viral, sampai-sampai semua orang membicarakan peristiwa tersebut, bahkan percakapan tentang peristiwa itu terjadi disemua tempat, termasuk orang-orang yang ada dalam perjalanan. Cerita tentang berita viralnya kebangkitan Yesus diantaranya ada dalam bacaan Alkitab yang dicatat oleh penulis injil lukas 24 : 13-35, yang sesungguhnya cerita ini ada dalam perikop Yesus menampakkan diri dijalan ke Emaus.
Saudara-saudara yang diberkati Tuhan,
Mari kita perhatikan rangkaian cerita ini. Cerita ini dimulai dengan kronologi perjalanan dua orang murid Yesus (murid yang dimaksud bukan berasal dari 12 murid Yesus yang pertama, tapi mereka yang telah percaya kepada Yesus dan bergabung dengan orang percaya lainnya sebagai bagian dari murid-murid Yesus), menurut catatan penulis injil lukas, salah satunya bernama kleopas. Ketika Kleopas dan sahabatnya dalam perjalanan dari Yerusalem, terjadi percakapan tentang berita viral yakni kebangkitan Yesus, ketika mereka bercakap dan bertukar pikiran tiba-tiba Yesus datang dan ikut serta dalam perjalanan juga percakapan bersama mereka, tetapi karena fokus mereka hanya pada berita viral itu sehingga mereka tidak menyadari bahkan tidak mengenal bahwa yang bersama mereka adalah orang yang mereka bicarakan, menurut injil Lukas ada sesuatu yang menghalangi mata mereka.
Alkitab melanjutkan, bahwa ketika mereka sedang serius bercakap, Yesus menanyakan sesuatu yakni “Apakah yang kamu percakapkan dalam perjalanan” maka mereka terkejut dengan pertanyaan ini, mereka bahkan berhenti dan dengan muka muram, bertanya balik kepada Yesus bahkan mempersepsikan bahwa Yesus adalah satu-satunya orang yang tidak tahu berita yang sangat viral dihari itu. Percakapan selanjutnya Yesus masih seolah-olah tidak mengerti dengan hal itu, kemudian mereka mulai menjelaskan tentang siapa Yesus. Dalam pandangan mereka Yesus adalah seorang nabi, seorang yang memiliki kuasa dalam pekerjaanNya dan dalam percakapanNya, dan mereka menceritakan bagaimana pengharapan besar mereka terhadap Yesus untuk dapat menjadi tokoh yang akan membawa pembebasan bagi bangsa Israel, ada harapan Yesus menjadi tokoh yang dapat memimpin bangsa Israel menjadi bangsa yang merdeka. Tetapi apa yang diharapkan itu tidak kunjung terjadi ketika para imam dan pemimpin mereka telah menyerahkan Yesus untuk dihukum mati. Sehingga harapan mereka sirna dengan kematian Yesus, tetapi kemudian muncul berita mengejutkan terjadi lagi, bahwa Yesus telah bangkit dari kematian dan hidup, walaupun para murid belum melihat Yesus yang telah bangkit itu. Injil Lukas melanjutkan bagaimana Yesus kemudian mengambil alih percapakan itu dengan memberikan kritik kepada kedua murid itu, bahwa mereka orang yang lambat bahkan tidak memahami apa yang dikatakan oleh para nabi tentang diriNya, Yesus kemudian menjelaskan kepada mereka tentang Kitab Suci. Mata mereka justru terbuka ketika Yesus turut serta bersama mereka untuk makan bersama sewaktu Yesus mengambil roti dan mengucap syukur atasnya.
Saudara-saudara yang diberkati oleh Tuhan Yesus,
Apa yang dapat kita pelajari dari bagian Alkitab ini ??
Yang pertama, bahwa apa yang menjadi sesuatu yang viral dan populer tidak semuanya benar, karena itu sebagai gereja kita harus mampu menyaring semua infomasi dengan benar agar supaya kita tidak keliru dalam mengambil kesimpulan terhadap informasi yang kita terima.
Kedua, bagian Alkitab ini memberi penegasan kepada kita bahwa tidak langsung percaya dengan apa yang kita lihat dan dengar tetapi apa yang diberitakan melalui FirmanNya.
Ketiga, Janganlah pengharapan kita berpusat pada keinginan kita, harusnya berpusat kepada kehendak Allah, sehingga kita hanya berharap pada Allah saja dan bukan menjadikan Allah hidup dan berkerja menurut kehendak kita.
Keeempat, kita seringkali percaya karena mengharapkan kehadiran Yesus secara fisik dalam kehidupan kita, karena itu ketika Yesus hadir hanya melalui firmannya kita seakan-akan melihat hanya sebagai berita kosong.
Kelima, kita sering kali bersikap sebagai pengamat yang melihat Yesus hanya sepotong-sepotong, tanpa melihat secara menyeluruh bahwa kehadiran Yesus tidak hanya dalam cerita dalam kitab Injil tapi merupakan rangkaian cerita para nabi Perjanjian Lama, karena itu diingatkan bahwa jangan memahami Alkitab hanya sepotong-sepotong tetapi memahami Alkitab secara utuh dan menyeluruh.
Keenam, cerita ini menunjukkan bahwa Kebangkitan Kristus adalah kesaksian yang benar dan tidak perlu diragukan lagi.
Yesus Telah bangkit dan mengalahkan kuasa Maut.
Saudara-saudara yang diberkati Tuhan.
Injil Lukas 24 : 13-35, menjadi kesaksian bagi kita semua tentang bagaimana KeMahakuasaan Yesus berlaku dalam perjalanan sejarah dunia ini, karena itu teruslah berjalan bersama Yesus dalam iman agar kita dapat terus diterangi dalam perjalanan kehidupan kita. Semoga kita semua sebagai orang percaya selalu hidup dalam pengharapan akan Kematian dan KebangkitanNya. Amin