SOBAT obor, kita mungkin dan bahkan acap kali melihat tulisan hati-hati disini jalanan licin, hati-hati disini banyak anak-anak ataupun hati-hati ada anjing galak. Ataupun sering kali kita mendengar dari orangtua kita ungkapan: hati-hati ya Nak di jalan, jaga dirimu. Atau juga kita sendiri yang berkata itu kepada sahabat atau orangtua kita agar berhati-hati. Bahkan penyanyi Tulus pun mengatakan lewat lagunya hati-hati di jalan. Ungkapan ini tentu saja adalah suatu harapan juga doa agar orang lain mampu menjaga dirinya sekaligus waspada dalam sebuah perjalanan atau kehidupan yang dijalani. Hal ini tentu saja mempunyai tujuan agar setiap orang dapat selamat dan berhasil dari semua yang dikerjakannya.
Sobat obor, hal inilah yang dikatakan Tuhan lewat bacaan hari ini; hati-hatilah, supaya jangan engkau melupakan Tuhan, Allahmu, dengan tidak berpegang pada perintah, peraturan dan ketetapanNya, yang kusampaikan kepadamu hari ini; dan supaya, apabila engkau sudah makan dan kenyang, mendirikan rumah-rumah yang baik serta mendiaminya (ay. 11-12). Tuhan mengingatkan umat-Nya ketika berhasil/ sukses agar tidak lupa semua yang mereka dapatkan/miliki adalah karena Tuhan dan bukan hanya hasil usaha umatNya. Terlebih ketika mereka telah mengalami kesuksesan dalam hidup, baik dari segi pangan dengan makanan ataupun papan dengan memiliki serta mendirikan rumah-rumah kemudian mereka berubah setia kepada Tuhan dengan tidak melakukan segala yang Tuhan inginkan untuk dilakukan dan menjadi tinggi hati. Di ayat 14 dikatakan; jangan engkau tinggi hati, sehingga engkau melupakan Tuhan, Allahmu. Untuk itu Tuhan mengatakan hati-hatilah/waspadalah dalam kehidupan agar tidak melupakanNya dari semua yang telah dimiliki dan kemudian menjadi sombong.
Sobat obor, marilah bersama kita sebagai orang muda yang telah mengalami dan merasakan semua yang baik dari Tuhan untuk terus mengingat kebaikanNya, dengan setia melakukan semua perintah, peraturan dan ketetapannya. Sebagai orang muda kita akan terus mengingat apa yang Tuhan inginkan dikerjakan agar supaya ketika kita berhasil kita tidak melupakanNya. Jangan pernah lupakan Tuhan saat kita diberkati dengan berkat melimpah baik materi yang kita terima maupun berkat jasmani yang kita nikmati. Sambil terus berhati-hati/waspada dalam kehidupan di masa muda dengan segala cobaan/godaan yang dapat menjauhkan kita dari Tuhan bahkan yang dapat membuat kita lupa bahwa semua yang kita terima adalah karenaNya sehingga menjadi sombong/tinggi hati dalam hidup ini. Amin. (ARMI)