Ketakutan Menimbulkan Penyembahan
Yunus 1:16
Tujuan dari peristiwa yang luar biasa atau mujizat agar banyak orang memuliakan Tuhan. Perisitiwa Yunus di buang ke laut, bukan saja meredakan keributan di atas kapal, tetapi saat itu juga laut berhenti mengamuk membuat semua penumpang kapal takjub dan bahkan menjadi takut. Namun ketakutan ini menghentar semua penumpang kapal untuk memuliakan Allah dalam bentuk mempersembahkan korban sembelihan serta membayar nazar. Tujuan dari perisitiwa-perisitiwa ini agar supaya semakin banyak orang dari berbagai tempat dan bangsa memuliakan Allah. Kisah Yunus, tidak dimulai saat Yunus pergi ke kota Niniwe sesudah pertobatannya dan bersedia kembali ke jalan panggilan Allah. Namun pemberitaan firman itu sudah terjadi saat laut menjadi reda dan badai berhenti mengamuk kemudian orang-orang menjadi takut dan memuliakan Allah. Jika di Niniwe Yunus menyampaikan berita agar penduduknya bertobat dari dosa-dosa mereka, akan tetapi juga proses pengajaran itu sudah terjadi disaat Yunus dibuang ke laut penumpang kapal bertobat dan memuliakan Allah.
Pekerjaan pelayanan untuk menyembah Tuhan tidak selalu melalui pemberitaan dari mulut dan suara seseorang kepada orang lain. Namun pelayanan ini dapat terjadi melalui pengalaman kehidupan seseorang dimana orang yang menyaksikannya menjadi percaya. Dengan kata lain pelayanan tidak selalu melalui perkataan, tetapi dari sikap dan tingkah laku orang dapat memuliakan Tuhan. Itu yang dilakukan gereja purba sebagaimana yang disampaikan Kisah Para Rasul Pasal 2, yakni melalui kesaksian hidup mereka, ketika ada begitu banyak orang menjadi percaya dan bersedia dibaptis.
Sebagai keluarga Kristen diingatkan akan panggilan kehidupan untuk menjadi teladan kepada semua orang. Melalui kesetiaan kepada Tuhan, di saat senang maupun di saat sulit dan berada di ujung maut, tetap percaya dan yakin akan kuasa dan kasih sayang Tuhan Yesus. Amin.
Doa: Tuhan Yesus mampukanlah kami agar tetap setia, bukan saja di saat lancar, senang, aman dan penuh berkat, tetapi juga di saat tertekan, terancam dan saat berada di bayang-bayang maut agar tak tergoyahkan iman kepada Tuhan Yesus. Amin.