Melayani Tuhan Dengan Tertib
Keluaran 18:20
Melayani Tuhan adalah tugas yang sangat mulia, karena itu, tugas ini adalah sebuah panggilan bagi setiap orang percaya. Karena itu, melayani Tuhan tentu bukan hanya terbatas pada pelayanan gereja dan pemberitaan Injil, melainkan mencakup kegiatan hidup yang sangat luas yaitu segala sesuatu yang kita kerjakan dalam hidup, termasuk melalui profesi kita masing-masing yang mengarah pada kemuliaan Tuhan, itu adalah kerja melayani Tuhan.
Di lingkungan gereja reformed (protestan), kerja melayani Tuhan ini adalah kerja pelayanan yang dijalankan dan dikerjakan oleh para Pelayan Khusus (Pelsus), yaitu Syamas (Diaken), Penatua, Guru Agama dan Pendeta. Dan untuk menjalankan tugas pelayanan khusus ini tentu diharapkan berjalan tidak dengan sembarangan atau kesewenang-wenangan, tetapi dengan tertib. Oleh karena itu, mulai dari proses pemilihan sampai peneguhan bagi Diaken dan Penatua, semuanya harus mengikuti ketentuan atau kriteria yang tercantum dalam Firman Tuhan dan yang ditetapkan dalam peraturan gereja (Tata Gereja) yang semua bertujuan untuk melaksanakan pelayanan gereja dengan tertib dan teratur (1 Kor. 14:40; 2 Tim. 1:7).
Berhubungan dengan hal itu, maka Firman Tuhan hari ini mengajarkan kita untuk ketertiban dan keteraturan itu. Yitro menasihatkan Musa untuk memberitahukan tentang ketetapan-ketetapan dan keputusan-keputusan yang diberikan oleh Allah dan mengajarkan kepada calon pemimpin suku tentang hal-hal yang harus mereka kerjakan dan jalani. Ini juga adalah untuk pelaksanaan kerja pelayanan yang tertib dan teratur.
Sebagai keluarga Kristen, yang nantinya akan ikut menentukan kerja pelayanan gereja (GMIM) ke depan melalui pemilihan Pelayan Khusus, kita juga harus ikut menjalani semua proses pemilihan ini dengan tertib dan teratur, bahkan bila ada di antara saudara-saudara nanti ada yang terpilih sebagai pelayan khusus, maka nasihat Yitro kepada Musa juga dapat menjadi pedoman dalam pelayanan ke depan, bahwa menjalani pelayanan itu harus dijalani dengan tertib, agar semua terarah pada kemuliaan Tuhan Yesus Kepala Gereja. Amin.
Doa: Ya Bapa di sorga, berilah kami hati yang terbuka dan semangat iman yang kuat untuk melayani Engkau dengan tertib dan teratur. Amin.