Aku Telah Melihat Tuhan
Yohanes 20:18
Kebangkitan adalah pembenaran kehidupan dari kema-tian Yesus sebagai Dia yang bukan hanya disebut sebagai Yesus, Rabbi tapi sebagai Tuhan yang di dalamnya Allah sendiri masuk secara pribadi ke dalam dunia kita. Sehingga keselamatan dapat dimenangkan untuk setiap suku bangsa yang mengaku percaya bahwa Tuhan yang telah mati dan bangkit dan Ia adalah milik dunia.
Bacaan kita hari ini Yohanes 20:18 menceritakan tentang Maria sebagai perempuan yang terbeban, menangis karena ia baru kehilangan seseorang yang sangat dikasihinya. Bagaimanapun pengharapan yang diletakkan dalam hatinya belum digenapi tapi Kristus datang kepadanya, dan keda-tangan-Nya menghilangkan segala kesedihan, kebimbangan apalagi ketakutan. Yesus menang atas kematian sehingga Ia tetap hidup dan bersama dengan kita. Karena itu Ia datang untuk mengubah kehidupan yang gagal, sedih dan takut dengan sukacita karena kita menemukan Yesus yang hidup dan yang menyertai kita. Seperti dalam ayat 18 ini yang mengatakan bahwa “Aku telah melihat Tuhan” dan meng-arahkan kita kepada perintah pergi dan jadikanlah segala bangsa murid-Ku (Matius 28:19).
Sebagai keluarga Kristen dan gereja yang Tuhan hadirkan di tengah dunia ini agar kita hidup dan percaya akan penggenapan janji Allah bagi kita. Bahwa perintah untuk menyampaikan berita sukacita kepada dunia menjadi bagian tanggung jawab gereja di tengah dunia ini. Keseluruhan makna kebangkitan Yesus terletak pada kenyataan bahwa kita dapat bertemu dengan Yesus secara pribadi hingga saat ini. Memang bukan secara kasat mata seperti Maria, tetapi melalui Roh Kudus dan melalui Iman serta dapat mengubah kehidupan kita secara drastis karena “aku telah melihat Tuhan.” Amin.
Doa: Ya Bapa, ajarilah kami untuk dapat memahami kebangkitan Yesus sebagai bukti cinta kasih-Mu bagi umat manusia. Amin.