Muliakan Tuhan dengan Harta Kita
Yesaya 60:6-9
Harta bagi kita adalah segala sesuatu yang kita anggap berharga. Karena berharganya maka kita berusaha mempertahankan supaya tetap menjadi miliki kita, dan sedapat mungkin dikembangkan. Walaupun begitu, harta bukanlah segala-galanya. Jangan jadikan dia sebagai tujuan akhir hidup kita. Sebab harta tetaplah “alat” dan bukan tujuan, apalagi untuk mengganti posisi Tuhan yang dimuliakan dalam hidup kita. Sebaliknya, harta dapat digunakan untuk memuliakan Tuhan. Di sinilah peran kita supaya berhikmat dalam mengelola harta pemberian Tuhan. Sebagaimana bangsa-bangsa yang membawa segala harta mereka dalam bentuk binatang, perak dan emas untuk digunakan bagi pembangunan Yerusalem, termasuk pelayanan ibadahnya. Hanya dengan demikian harta memiliki makna, yakni alat yang menolong kita dalam mengekspresikan kasih kita kepada-Nya.
Kitapun perlu membiasakan diri untuk memuliakan Tuhan dengan harta kita. Kita dapat berpartisipasi dalam program pelayanan gereja atau kemasyarakatan yang bernilai diakonia, sosial dan solidaritas. Sebab setiap sumber daya, termasuk harta benda kita adalah pemberian-Nya. Bahkan diri kita seutuhnya adalah milik Tuhan yang layak menjadi persembahan berbau harum di hadapan-Nya. Mari kita membangun hidup kebiasaan hidup yang suka memberi! Amin.
Doa: Segala yang kami miliki adalah pemberian-Mu ya Tuhan. Berkatilah harta benda kami bahkan seantero hidup kami supaya boleh digunakan dalam kerja pelayanan yang memulian Tuhan. Amin.