DODOKUGMIM, BITUNG – Ditengah pandemi Covid-19 yang berdampak pada ekonomi jemaat, GMIM Solagratia Girian Weru Wilayah Bitung Tiga salurkan ratusan sembako kepada 251 Kepala Keluarga tanpa terkecuali, Minggu (10/05/20) pagi.
Anggota jemaat yang terbagi dalam 12 kolom dengan berbagai pekerjaan sebagai tenaga harian lepas, tukang ojek, sopir dan pedagang ini mengalami penurunan pendapatan.
“Dengan kapasitas waktu kerja yang dikurangi, terutama diperusahaan ada anggota jemaat yang di PHK tanpa upah, usaha-usaha pun mengalami penurunan dengan sisa pendapatan 25 persen,” ujar Ketua BPMJ Solagratia Girian Weru, Pdt. Tineke Maliangkay, M.Th.
Melihat hal itu BPMJ dan pelayan khusus memberikan bantuan kepada semua keluarga dari kolom 1-12 tanpa terkecuali dari hasil puasa diakonal dan sebagian besar dari kas jemaat.
Maliangkay berharap pemberian sembako ini dapat membantu kebutuhan sehari-hari jemaat “jemaat yang menerima bantuan ini semoga bersukacita dan juga diharapkan tetap mengikuti himbauan pemerintah dan gereja untuk berdiam diri di rumah dan menjaga kesehatan,” kata dia.
Hal yang sama pun disampaikan oleh Pdt Ivon Sanger, S.Th dan Pdt. Natalia Kindangen, S.Teol selaku Pdt jemaat ketika memberikan sembako kepada jemaat dengan harapan jemaat tetap melaksanakan tanggung jawab dalam beribadah.
“Kami keluarga sangat mengucap syukur atas perhatian Jemaat Solagratia Girian Weru, torang memang nimbole mancari kaluar tapi torang boleh dapa bantuan, kiranya bantuan ini membuat kami tetap semangat mencari Tuhan sekalipun ada dalam pergumulan corona,” ujar Mari Lolaro, anggota Jemaat Kolom 11. (dodokugmim/saratuwomea)